Mohon tunggu...
DICKY MUHAMMADHARYS
DICKY MUHAMMADHARYS Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Kelompok PMM Tematik Tlogomas/1Universitas Muhammadiyah Malang

Akun ini dibuat dengan tujuan untuk mengupload beberapa kegiatan kelompok PMM Tematik Tlogomas untuk diberitakan dan disebarluaskan ke masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Memanfaatkan Lahan Kosong, Kelompok PMM Buat Kolam Lele untuk Warga

25 Oktober 2022   00:00 Diperbarui: 25 Oktober 2022   00:04 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai bentuk pengabdian kepada desa dan memanfaatkan lahan yang kosong, kelompok Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa Unviversitas Muhammadiyah Malang membuat kolam ikan lele untuk dibudidayakan masyarakat sekitar.

Berlokasi di Desa Tlogomas kecamatan Lowokwaru Malang, kolam lele hasil pengerjaan 2 kelompok yang saling berkolaborasi dan dibantu warga setempat selesai dalam waktu 5 hari. "tentunya kami telah membicarakan dengan ketua RT setempat dan juga para warga untuk melakukan program ini. Alasannya karena ketika kelompok melakukan survey, terlihat ada lahan kosong yang berpotensi untuk digunakan untuk membuat kolam" ujar Dicky, salah satu anggota kelompok PMM.

"untungnya kolam telah selesai sempurna sesuai rencana, Karena jika terlambat sehari saja, hujan bisa sangat menghambat penyelesaiannya" ujar Pak Suhartoyo selaku ketua RT setempat

Untuk rencananya kolam yang berukuran 2X6 meter dengan kedalaman 1,5 meter tersebut akan diisi dengan bibit ikan lele untuk dibudidayakan. Menurut pengakuan warga, mereka senang karena lahan kosong yang semula tidak berguna telah diubah menjadi kolam lele. "saya mewakili warga sangat berterima kasih kepada kelompok PMM karena telah dibantu dibuatkan kola ini" ujar Pak Sinyo, salah satu warga

Dokpri
Dokpri

Dengan program tersebut diharapkan menjadi nilai tambah dan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh warga sekitar, baik digunakan untuk kepentingan desa ataupun sebagai pembuka bisnis baru di lingkungan sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun