Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Dua Sisi Berlawanan dari Kenaikan Gaji bagi Bisnis dan Pekerja

5 Desember 2024   08:10 Diperbarui: 5 Desember 2024   14:39 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kenaikan gaji bisa punya dampak negatif atau positif baik untuk pekerja maupun perusahaan (jcomp/Freepik)

Selain itu, penghargaan sederhana seperti ucapan terima kasih atau pengakuan publik atas pencapaian juga bisa berdampak besar pada moral karyawan.

Komunikasi dan Transparansi

Transparansi adalah kunci dalam mengelola ekspektasi karyawan. Kalau perusahaan jujur tentang keterbatasan anggaran atau kondisi keuangan, karyawan lebih mungkin memahami keputusan terkait kenaikan gaji.

Komunikasi terbuka juga membantu membangun kepercayaan. Ketika karyawan merasa kalau perusahaan bersikap jujur dan adil, mereka cenderung lebih menerima kebijakan perusahaan, bahkan kalau itu berarti kenaikan gaji yang lebih kecil dari yang mereka harapkan.

Penutup

Kenaikan gaji adalah pedang bermata dua yang punya kekuatan untuk meningkatkan moral, retensi, dan produktivitas, tapi juga berpotensi menimbulkan masalah kalau tidak dikelola dengan baik.

Sebagai perusahaan, penting untuk mempertimbangkan tidak cuma manfaat langsung dari kenaikan gaji, tapi juga dampak jangka panjangnya.

Dengan mengombinasikan kenaikan gaji dengan strategi seperti insentif non-materi, transparansi, dan pendekatan berbasis kinerja, perusahaan bisa menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan produktif.

Semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun