Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Apa Akibatnya Kalau Pimpinan Perusahaan Tidak Beretika

15 Juli 2024   10:34 Diperbarui: 15 Juli 2024   10:35 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah Anda bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi ketika pimpinan perusahaan tidak beretika?

Kita sering mendengar berita tentang skandal dan kebangkrutan, tapi bagaimana dampak ini dirasakan di setiap lapisan perusahaan?

Dalam dunia bisnis yang kompetitif dan serba cepat, keputusan yang tidak beretika oleh pemimpin bisa membawa perusahaan ke jurang kehancuran.

Mari kita telaah lebih dalam tentang konsekuensi dari kepemimpinan yang tidak beretika dan bagaimana hal itu bisa merusak bukan cuma perusahaan tapi juga masyarakat secara keseluruhan.

Akibat Negatif dari Kepemimpinan yang Tidak Beretika

Apa yang terjadi ketika seorang pemimpin perusahaan tidak lagi mengindahkan etika?

Konsekuensinya bisa jauh melampaui apa yang kita bayangkan. Tidak cuma merugikan perusahaan secara finansial, tapi juga menghancurkan kepercayaan, moral karyawan, dan reputasi perusahaan.

Berikut adalah beberapa akibat yang perlu kita renungkan.

Kehilangan Kepercayaan: Pondasi yang Hancur

Apa yang terjadi ketika kepercayaan dalam sebuah perusahaan hancur?

Kehilangan kepercayaan adalah salah satu dampak paling merusak dari kepemimpinan yang tidak beretika, dan dampaknya bisa jauh lebih besar daripada yang kita bayangkan.

Kepercayaan adalah fondasi utama yang mendukung hubungan antara perusahaan, karyawan, dan stakeholder lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun