Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengapa Punya "Lebih" Tidak Membuat Kita Lebih Bahagia (dan Apa Artinya)?

21 September 2021   10:37 Diperbarui: 21 September 2021   10:41 1014
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memang sulit ya mencari tahu apa yang membuat kita bahagia? Tapi, sebenarnya kebahagiaan itu ngga sesulit yang kita pikirkan juga loh.

Begini, pernah ngga sih kamu mengejar sesuatu, entah itu promosi, pekerjaan, uang, pernikahan, rumah baru, liburan, dan kamu bilang ke diri kamu sendiri kalau hidup kamu akan lebih baik dan kamu akan lebih bahagia saat mendapatkannya? Pernah kan?

Kira-kira begini kalimatnya, "Saya akan bahagia ketika ..."

Kayaknya kita semua pernah berada di sana ya?

Hidup kamu mungkin punya banyak nikmat. Banyak hal yang sudah kamu capai. Tapi, ada sesuatu yang sangat akrab yang terjadi setelahnya.

Apa itu?

Kamu pasang target, tujuan. Dan kamu berusaha keras untuk mencapai itu.

Kamu berkata pada diri sendiri kalau kamu akan bahagia ketika kamu mencapai tujuan itu.

Dan itu benar. Ketika kamu mendapatkan apa yang kamu inginkan, rasanya sangat menyenangkan selama beberapa hari.

Tapi, hei, apa yang terjadi setelahnya?

Semuanya kembali normal. Seperti ngga terjadi apa-apa. Kegembiraan memudar. Kecemasan mengambil tempatnya kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun