Kok bisa "cinta" terhadap superhero ini tetap ada saat kita beranjak dewasa? Padahal, kita tahu kalau ngga ada tuh yang namanya superhero. Dan kita juga tahu kalau kita ngga akan pernah bisa punya kekuatan super.
Apa yang terus menerus menarik kita ke sesuatu yang ngga nyata itu?
Kenapa kita sekarang ngga melihat itu sebagai sesuatu yang kekanak-kanakan?
Saat ini, kita gampang sekali menemukan sesuatu yang berhubungan dengan superhero. Ngga cuma dalam bentuk komik atau film.
Dan kita juga melihat orang-orang dari segala usia dan latar belakang (bahkan selebriti!) memakai kaos superhero atau punya koleksi berkaitan dengan superhero.
Bagaimana dengan video game? Apalagi. Banyak banget video game tentang superhero.
Oke, mungkin ngga semua orang suka superhero. Malah menganggap mereka aneh dengan pakaiannya. Tapi, jangan-jangan itu karena mereka ngga pernah terpapar karakter superhero waktu masih anak-anak dulu? Hehehe.
Karena, kayaknya bakal sangat sulit ya buat orang yang dibesarkan dengan karakter superhero tiba-tiba berhenti menyukainya pas mereka dewasa.
Jadi, kembali ke pertanyaan awal, kenapa kita sebagai orang dewasa masih suka karakter superhero?
Kita terlalu menyukai gagasan menjadi pahlawan
Sama seperti anak kecil, sebagai orang dewasa, kita masih percaya kalau superhero membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.
Jadi, ngga peduli pada tahap apa anda hidup saat ini, membaca ulang buku komik lama dan menonton film superhero akan selalu berhasil menghibur kita.