Biasanya sih bentuknya berupa penyesalan, kebencian pada diri sendiri, atau menyalahkan diri sendiri.
Anda menganalisa secara berlebihan setiap detail masalah yang pernah anda hadapi. Dan seperti yang saya bilang sebelumnya, ujungnya seringkali adalah menyalahkan diri sendiri atas apa yang telah terjadi dan menyesali diri.
Pikiran yang sering muncul biasanya seperti, "Harusnya saya lebih sabar."
Atau, "Saya sudah melewatkan kesempatan paling besar yang saya punya."
Atau, "Ngga akan ada yang suka sama saya lagi gara-gara masalah itu."
Kekuatiran berlebih
Kalau bicara kekuatiran, biasanya berhubungan dengan keinginan untuk memprediksi masa depan.
Anda berpikir negatif tentang apa yang mungkin dan ngga mungkin terjadi di masa depan.
Misalnya, "Mereka ngga tertarik sama saya saat wawancara tadi. Saya ngga bakal diterima bekerja di tempat itu."
"Belum ada kabar juga dari perusahaan itu. Berapa lama lagi ya saya harus menganggur begini?"
Pikiran-pikiran semacam pastinya sangat melelahkan dan menghabiskan energi. Itu biasanya terjadi saat anda sedang stres.