Kota Cimahi yang jika hanya dilihat dari luas geografis nya saja mungkin kalah terkenal dengan Kabupaten Bandung atau Kabupaten Bandung Barat yang memiliki bentang alam yang sangat indah di kawasan Bandung Raya. Kota yang "mekar" dari hasil otonomi daerah ini ternyata memiliki salah satu warisan peninggalan budaya yang sudah terkenal hingga ke mancanegara.Â
Kota Cimahi pernah memiliki salah satu maestro ensambel gamelan sunda yakni Bah Omo. Di kawasan Cipageran Cimahi Utara, Bah Omo beserta anak dan keluarganya memproduksi dan mengembangkan gamelan sunda hingga ke beberapa negara di Eropa.Â
Industri gamelan sunda Bah Omo yang berdiri sejak tahun 1920 ini merupakan industri kerajinan turun temurun. Hingga saat ini pengelolaan dan pembuatan produksi gamelan Bah Omo sudah dipercayakan kepada 3 orang anaknya yang merupakan generasi ke 5 dalam pembuatan gamelan sunda ini.
![Foto: Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2021/07/02/dsc-20210702-154832-1-60ded42015251041c44896c2.jpg?t=o&v=770)
Sejak tahun 2000-an Bah Omo sudah tidak lagi turun untuk mengerjakan setiap pesanan gamelan yang datang, beliau telah mempercayakan  pengerjaannya dibawah pimpinan ke 3 anaknya. Di tahun 2016 Bah Omo tutup usia nya yang ke 92 tahun. Kang Adji salah satu putra tertua almarhum mengatakan "Kini tanggung jawab untuk melestarikan warisan leluhur ini (industri gamelan sunda) ada di pundak kami para putra almarhum".Â
![Foto: Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2021/07/02/dsc-20210702-154857-1-60ded446349d1d31a2159d12.jpg?t=o&v=770)
"Untuk bisa bertahan hidup saja di musim pandemi seperti sekarang ini terasa sangat sulit, apalagi kita juga harus terus merawat dan menjaga keberlangsungan warisan budaya industri gamelan sunda ini kang" keluh Kang Adji.
![Foto: Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2021/07/02/dsc-20210702-154937-1-60ded4a615251040024da612.jpg?t=o&v=770)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI