Mohon tunggu...
Dede Diaz Abdurahman
Dede Diaz Abdurahman Mohon Tunggu... Freelancer - Travel Blogger

Google Street View Trusted Photographer Content creator, vlogger, hobi travelling, suka foto, ngeblog, baca buku, footballover & coffee addict

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kota Cimahi Gelar Gatsoe Street Carnival (GATREEC) 2019

20 Desember 2019   08:13 Diperbarui: 20 Desember 2019   08:10 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kota Cimahi sebagai salah satu kota di Jawa Barat yang memiliki potensi wisata heritage dengan sejarah kemiliteran di Indonesia yang sangat kental. Dengan potensi yang dimiliki, diprediksikan Kota Cimahi akan menjadi salah satu tujuan wisata tematik di Jawa Barat. Dengan slogan "Cimahi Get Heritage" Kota Cimahi berupaya menghidupkan sejarah kemiliteran yang pernah ada di jaman dahulu dengan dikemas menjadi sebuah wisata heritage yang menarik dan edukatif tanpa menghilangkan esensi dari sejarah nya sendiri.

Sejalan dengan arah pengembangan pariwisata Kota Cimahi bahwa dalam konteks kegiatan promosi salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui pelaksanaan kegiatan Gatsoe Street Carnival (GATREEC) 2019 dalam rangkaian Cimahi Heritage Festival dan peringatan Hari Juang TNI AD yang ke 74. GATREEC dirancang dengan konsep dasar terintegrasi antara kegiatan Kebudayaan dan Pariwisata. Tidak hanya melibatkan unsur pariwisata yang ada di Kota Cimahi saja, tetapi GATREEC juga melibatkan unsur kemiliteran.

GATREEC ini merupakan event perdana yang dilaksanakan oleh Disbudparpora Kota Cimahi yang menampilkan para pejuang seni. Pada kegiatan ini akan banyak pertunjukan yang ditampilkan oleh beragam komunitas, instansi militer dan akademisi. Event wisata sendiri terbentuk dari gabungan komponen produk pada umumnya yaitu mencakup aktivitas yang pada dasarnya di ciptakan untuk mendapatkan sesuatu yang bisa dilihat (something to see), sesuatu yang bisa dilakukan (something to do), dan sesuatu yang bisa dibeli (something to buy).

Event wisata ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 Desember 2019 mulai pukul 09.00 s/d 23.00 WIB di sebagian Jln. Gatot Subroto dan Lapangan Rajawali Kota Cimahi, yang diikuti oleh 1500 orang pendukung acara. Rangkaian kegiatan Cimahi Heritage Festival 2019 ini terdiri dari Gatsoe Street Carnival diantaranya : Pertunjukan bongkar pasang senjata berat PUSDIKPAL TNI AD, Senam tari sehat 600 penari kolosal, Marching Band Gita Pakuan Dispora Prov. Jabar, Atraksi Tentara dan Polisi Cilik, Fashion Show, Street Percussion, Atraksi pencak silat dan egrang kolosal, Atraksi kuda beban PUSDIK BEKANG TNI AD, Pasukan Instruksi Jasmani, PUSDIKJAS TNI AD.

Juga akan tampil Komunitas Lengser Ambu, Kendangers Bandung, Reenactor Historie Van Bandung, 3 Shogun Cosplay Stunt Bandung, Devile Fun Komodo, MAC Bandung, VAC Bandung dan Komunitas Onthel Cimahi. Acara ini juga dimeriahkan parade band dari BRIGIF 15 Kujang II, Polres Cimahi, KODIM 0609/Kab. Bandung, PUSSENARHANUD TNI AD, PUSDIKHUB TNI AD, serta penampilan bintang tamu Yayan Jatnika featuring Rusdy Oyag Percussion, Lowdick, Sir Iyay dan Asep Balon.

Menurut Kepala Disbudparpora Kota Cimahi Budi Raharja S.Sos.,M.Si, kegiatan ini diltujukan dalam rangka memberikan kesamaan pemahaman/komitmen bersama tentang pentingnya sinergitas dalam pengembangan destinasi pariwisata serta memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang manfaat ekonomi dari berkembangnya kegiatan pariwisata di Kota Cimahi.

Budi Raharja juga mengajak seluruh warga dan lapisan masyarakat khususnya yang berada di Kota Cimahi, umumnya seluruh warga Jawa Barat untuk datang beramai-ramai menyaksikan Gatsoe Street Carnival ini. "Melalui kegiatan ini pula diharapkan dapat mengimplementasikan semangat "Cimahi Incorporated" di semua level. Melalui konsep Pentahelix,"ABCGM" yaitu Academician, Business, Community, Goverment, dan Media. Lima unsur itu harus sinergis, saling support untuk membangun iklim pariwisata yang kondusif " tutupnya..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun