Mohon tunggu...
Dias Ashari
Dias Ashari Mohon Tunggu... Penulis - Wanita yang bermimpi GILA, itu akuuu..

Mantan Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tips Menghadapi Pasien di Pelayanan Farmasi

3 Oktober 2020   10:25 Diperbarui: 3 Oktober 2020   10:29 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: nearsay.com

Ayo coba disini siapa yang bekerja di pelayanan kefarmasian?

Kalau ada berarti kita senabis nih heheh

Sudah bukan menjadi rahasia umum lagi, kalau bertugas di bagian pelayanan dibutuhkan ekstra kesabaran dalam menghadapi pasien. Tak hanya soal beragamnya karakter dari setiap orang. Namun pasien yang sedang sakitpun memang menjadi hal yang wajar untuk dimaklumi karena sikapnya yang menyebalkan. Nah penulis yang sudah berkecimpung sekitar 6 tahun di bidang pelayanan kefarmasian tentunya ingin sedikit membagikan pengalamannya.

Tips 1, Usahakan jangan membawa permasalahan pribadi ke tempat kerja. Kenapa demikian ? karena ini akan mempengaruhi tingkat kefokusan dalam bekerja. Selain itu juga biasanya pengolahan emosi akan sedikit terganggu, terlebih ketika emosi kita berbentrokan dengan pasien.

Tips 2, Selalu memberikan senyuman terbaik. Hal ini memang terdengar sedikit klise, namun penulis rasa justru hal ini menjadi point of view. Coba bayangkan ketika kalian sakit dan melihat petugas pelayan yang cemberut dan ketus. Tentunya bukan merasa terobati namun semakin kesal dan tidak mood untuk berobat kembali ke tempat itu. Sebarkanlah energi positif melalui senyuman agar pasien tersugesti untuk cepat sembuh.

Tips 3, Jangan terbawa emosi. Ketika melayani orang sakit jangan sampai kita baperan yaa. Nanti bahaya bisa terjadi perang dunia ke II. Namanya orang sakit memang tidak sabaran untuk segera dilayani, maka dari itu ketika mereka marah-marah dan ingin cepat dilayani, coba hadapi dengan kepala dingin. Usahakan untuk menenangkan pasien dan menjelaskan titik persoalan dengan hati-hati.

Tips 4, Jangan membicarakan pasien yang menyebalkan di hadapan pasien lain. Sebagai petugas pelayanan yang mendapat perlakuan kurang mengenakan dari pasien tentunya mulut sudah tak sabar ingin terus bercerita. Coba tarik napas dan rileks, tahan emosi untuk menceritakan haal tersebut kepada rekan kerja setelah pekerjaan memang sudah benar-benar selesai. Jangan sampai kita membuat perusahaan kita bercitra buruk hanya karena omongan kita yang tidak bisa dijaga.

Tips 5, Selalu ucapkan terima kasih dan doakan untuk kesembuhan pasien. Tahap terakhir dari pelayanan adalah pemberian obat kepada pasien. Nah berikan pemaparan cara minum obat dengan baik agar kesesuaian obat dengan kebutuhan pasien dapat sinkron. Ucapkan terima kasih karena sudah mempercayai perusahaan kalian untuk mengatasi masalah kesehatan. Jangan lupa doakan kesembuhan pasien, karena kita tidak pernah tau dari ucapan keberapa doa kita terkabul.

Itulah kompasianer 5 tips dari penulis, semoga bermanfaat bagi pelayanan kefarmasian. Semangat terus menjadi garda terdepan dalam melawan Cov

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun