Kasir adalah titik terjadinya transaksi jual beli dalam bisnis retail atau grosir. Melalui kasirlah anda bisa mengetahui manakah dari barang jualan anda yang laku dan yang tidak. Di kasir pula lah anda mengumpulkan uang hasil transaksi di toko anda sebelum dipindahkan ke tempat yang lebih aman, seperti brankas atau disimpan di bank.
Namun di balik itu, kasir bisa berubah menjadi tempat di mana anda justru kehilangan uang. Hal ini dimungkinkan terjadi akibat minimnya pengawasan terhadap staf kasir yang bertugas, atau bisa jadi karena toko anda belum mengadopsi penggunaan sistem kasir.
Alasan ini menjadikan banyaknya bisnis grosir dan retail yang mulai menerapkan teknologi sistem kasir, meski bisnis mereka masih termasuk dalam kategori usaha kecil dan menengah. Di luar itu, masih ada banyak manfaat lainnya yang bisa dipetik dari menggunakan sistem kasir. Berikut ini lima di antaranya:
1. Mencegah kecurangan (fraud)
Kecurangan adalah hal yang paling sering ditemukan di bisnis retail. Mulai dari pencurian yang dilakukan oleh pembeli, hingga pencurian uang di mesin kasir yang dilakukan oleh staf anda. Untuk menangkal ini, anda bisa menggunakan sistem kasir.
Sistem kasir bisa mencegah pencurian dengan cara mencocokkan jumlah barang yang terjual dengan uang yang ada di mesin kasir. Kelebihan dari sistem kasir adalah data barang yang terjual tidak akan bisa diotak-atik oleh staf karena tersimpan di server yang aman.
2. Mengontrol stok persediaan
Salah satu kemudahan yang diberikan oleh sistem kasir yakni dalam hal mengontrol persediaan barang di gudang. Anda bisa merekam setiap jumlah barang yang ada di toko dan gudang anda menggunakan sistem kasir.Â
Lalu, di saat ada barang yang terjual melalui kasir, sistem POS (Point of Sale) akan secara otomatis mengurangi jumlah persediaan barang tersebut di gudang sebanyak jumlah yang terjual.
3. Efisiensi waktu
Tanpa sistem kasir, anda harus mengecek secara langsung di etalase toko untuk mengetahui barang mana saja yang laku terjual dalam satu waktu tertentu. Tak masalah jika toko anda masih termasuk dalam kategori usaha kecil dan menengah.Â
