Mohon tunggu...
Diary Raissa
Diary Raissa Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

math lover.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Artikel Ilmiah Populer : Matematika dalam Pandangan Pelajar

17 Oktober 2024   14:28 Diperbarui: 17 Oktober 2024   14:31 802
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendahuluan

Matematika seringkali dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit dan menakutkan oleh banyak pelajar. Tak sedikit dari mereka yang menganggap matematika sebagai penghalang prestasi akademik mereka, bahkan hingga menimbulkan rasa takut dan cemas ketika berhadapan dengan soal-soal matematika.

Namun di balik tantangan tersebut, matematika memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Hampir semua aktivitas yang kita jalani sehari-hari, pasti menggunakan matematika. Contohnya ketika berbelanja, kita menggunakan matematika, dalam menghitung uang kembalian. Dari sini, dapat kita simpulkan bahwa matematika sangatlah penting bagi keseharian kita.

Meskipun penting, persepsi pelajar terhadap matematika seringkali dipengaruhi oleh pengalaman belajar di kelas, metode pengajaran, serta stigma sosial yang berkembang.

Isi

a. Mengapa banyak siswa yang tidak menyukai pelajaran Matematika?

1. Kesulitan Memahami Konsep Abstrak

Banyak siswa merasa matematika sulit karena konsep-konsep yang diajarkan seringkali abstrak dan tidak langsung terlihat aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Ketika siswa tidak memahami konsep dasar, mereka akan kesulitan mengikuti pelajaran selanjutnya, sehingga menciptakan rasa frustasi.

2. Pengalaman Belajar yang Negatif

Pengalaman buruk dalam belajar, seperti mendapatkan nilai rendah atau merasa dipermalukan di depan kelas, sangat mempengaruhi pandangan siswa terhadap matematika. Pengalaman-pengalaman ini dapat meninggalkan trauma yang membuat siswa enggan mencoba lagi.

3. Metode Pengajaran yang Tidak Menarik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun