Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) cabang Ibun kabupaten Bandung menggelar pelatihan kepenulisan yang mengusung tema "Sehari Mahir Menulis", Senin, 20 Desember 2021. Bertempat di TK IT Mutiara Embun Pagi Jalan Oma Anggawisastra No. 126 Ibun, acara yang berlangsung dari pukul 08:00 s.d. 12:00 ini diikuti oleh 90 peserta. Adapun peserta yang hadir merupakan guru dan kepala sekolah Taman Kanak-kanak yang berada di bawah naungan IGTKI Cabang Ibun (kecamatan Ibun, Paseh dan Solokan Jeruk).
Para pengawas dari tiga kecamatan pun turut hadir dalam acara pelatihan. Diwakili oleh pengawas TK Cabang Ibun, Eneng Tien S. S.Pd., M.M., pengawas menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Para pengawas mendukung penuh kegiatan-kegiatan positif yang digelar, demi meningkatkan kualitas para guru TK di wilayah binaannya. Â
Sebagai ketua IGTKI cabang Ibun, Uyun Mulyanah, S.Pd. M.M., memaparkan bahwa acara yang digelar merupakan program kerja pengurus IGTKI cabang Ibun yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas para guru TK. Adapun tujuan khususnya adalah, agar para guru TK di cabang Ibun memiliki keterampilan dan minat kepenulisan yang lebih maksimal.Â
Uyun menyampaikan bahwa sebelumnya pengisi materi-materi pelatihan diambil dari pembicara yang berasal dari luar lingkungan IGTKI. Namun kali ini berbeda. Pemateri pelatihan kepenulisan diambil dari anggota IGTK sendiri yaitu dari kalangan Kepala Sekolah yang berada di Kecamatan Ibun. Bahkan Uyun menyatakan apabila ada yang siap membagi ilmunya dalam hal apa saja untuk kemajuan IGTKI, maka akan difasilitasi untuk menggelar kembali kegiatan serupa.
"Kali ini kita berdayakan potensi yang ada di kita. Jika ada yang ingin dan siap membagi ilmu kepada rekan-rekan anggota IGTKI cabang Ibun, tidak menutup kemungkinan untuk mengadakan pelatihan kembali seperti ini," ujarnya.
Uyun pun mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan tidak hanya selesai satu hari. Namun setelah mengikuti pelatihan kepenulisan, para peserta akan mendapatkan tugas membuat tulisan yang diharapkan akan menjadi buku karya perdana IGTKI.Â
Peserta dibekali pengetahuan seputar kepenulisan, motivasi agar mau memulai menulis, serta dilatih bagaimana mencari ide dan mengembangkannya. Dalam waktu yang singkat, lima menit, empat menit, dan tiga menit, peserta dituntut untuk menuangkan ide mereka dengan panduan gambar ilustrasi yang disajikan oleh pemateri.
Harapan pemateri, kedepannya para peserta mampu menuangkan dan mengembangkan ide-ide dari penemuan-penemuan mereka di lapangan ketika menjalani aktivitas mengajar sehari-hari. Sehingga penemuan-penemuan tersebut bisa dituangkan dalam tulisan dan menjadi karya yang layak dipublikasikan.