Baru-baru ini pemerintah mengumunkan kepada masyarakat agar tidak melakukan mudik lebaran, hal ini bertujuan untuk memutus rantai penyebaran virus corona yang masih ada di indonesia.
namun seperti yang kita tahu, banyak anak rantau di tanah perantauan yang selalu menunggu momen libur lebaran untuk mudik ke kampung halaman untuk menemui keluarga yang ada di sana. namun dengan adanya corona tidak sedikit dari orang-orang rantauan yang mengurungkan niatnya untuk mudik ke kampung halaman.Â
namun ada juga yang tetap nekad pulang ke kampung halaman demi melepas rindu dengan orang tua tanpa mengkhawatirkan kondisi dimasa pandemi seperti saat ini.
Sudah hampir menemui 2x lebaran namun virus corona masih saja belum hilang dari muka bumi ini.
antara egois ingin pulang atau tetap diam tanpa seorang teman adalah pilihan yang cukup berat. apalagi tahun sebelumnya tidak bisa pulang ke kampung halaman dikarenakan adanya larangan dari pemerintah.Â
rasa kesepian di perantauan menambah rindu akan masakan ibu dan suara takbir sambil keliling bersama warga kampung membuat hati tersayat bak digores pisau jika merasakannya dalam kesendirian.
selain merindukan masakan ibu banyak hal yang bisa membuat anak rantau merindukan kampung halamannya, seperti bertemu teman-teman, makan makanan yang hanya ada dikampungnya dan bermain dengan teman-teman satu desanya.dll.
Ada beberapa cara mudik dengan memenuhi protokol kesehatan.
- Melakukan swab test
jika hasil dari swab test Negative berarti anda dalam keadaan Sehat, dan bisa berkemas untuk menyiapkan barang-barang yang harus dibawa.
barang-barang yang harus dibawa saat melakukan perjalanan saat pendemi adalah:
- Membawa sendok dan garpu yang steril