Imunisasi sangat penting untuk mencegah penyakit yang berbahaya bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak. Proses ini melibatkan pemberian vaksin yang mengandung mikroorganisme yang telah dilemahkan atau dibunuh,untuk merangsang sistem kekebalan tubuh agar menghasilkan antibodi. Antibodi ini bakal mlelindungi badan dari infeksi-infeksi senada di masa yang akan datang. Dalam artikel ini kita akan membahas pentingnya imunisasi.Â
Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama para ibu, tentang pentingnya imunisasi lengkap pada anak. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai bahaya dan risiko yang mungkin dihadapi ketika anak tidak mendapatkan imunisasi, yang dapat berpengaruh pada kesehatan mereka.Â
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para ibu agar memberikan imunisasi dasar lengkap pada bayi mereka. Aktivitas dimulai dengan memberikan pre-test untuk mengetahui sejauh mana pemahaman ibu tentang imunisasi. Sebelum penyuluhan mengenai Pengetahuan ibu tentang Imunisasi Pada Bayi dan Balita.Â
Sebelum materi dimulai, para peserta diwawancarai untuk mengetahui pengetahuan mereka tentang Imunisasi pada Bayi dan Balita. Ternyata, diungkapkan bahwa para ibu hanya mengetahui bahwa imunisasi dapat menyebabkan anak mengalami demam atau sakit. Setelah penyuluhan tentang Imunisasi pada Bayi dan Balita telah dilaksanakan.
 Setelah dilakukan penyuluhan kepada ibu mengenai imunisasi, ibu yang sebelumnya hanya mengetahui efek dari imunisasi sekarang mengetahui bahwa ada banyak manfaat dari melakukan imunisasi pada bayi dan balita. Ini terbukti dari pengetahuan ibu yang meningkat tentang manfaat imunisasi.
 Beberapa Imunisasi dasar yang diwajibkan oleh pemerintah untuk diberikan kepada bayi/anak antara lain:
1. Imunisasi BCG merupakan imunisasi yang digunakan untuk mencegah terjadinya penyakit TBC yang berat.Â
2. Imunisasi Hepatitis B diberikan untuk melindungi bayi dengan memberi kekebalan dalam tubuhnya terhadap penyakit Hepatitis B.
3. Imunisasi Polio dilakukan untuk mencegah penyakit Poliomyelitis yang bisa menyebabkan kelumpuhan pada anak.
4. Imunisasi DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus).
5. Imunisasi campak merupakan satu prosedur yang sesuai dilakukan bagi anak-anak sebagai bagian dari jadwal imunisasi rutin.
