Pendahuluan
Kajian historiografi merupakan sebuah studi didalam sejarah yang mempelajari mengenai penulisan sejarah atau peristiwa masa lampau dalam bentuk tulisan. Menurut Nina Herlina Lubis sebagaimana yang dikutip oleh Wahyu Iryana, bahwa istilah historiografi sering didefinisikan sebagai a history of historical writing atau sejarah tentang penulisan sejarah.Â
Sedangkan menurut Fajriudin yang dimaksud dengan historiografi Islam ialah historiografi yang mencoba menelaah secara kritis dan objektif sejarah perkembangan penulisan peristiwa sejarah yang terjadi pada umat Islam.Â
Oleh karena itu tulisan artikel ini berfokus kepada sebuah buku sejarah keislaman yang berjudul Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII, terkhusus mengenai sub bab pembentukan hubungan muslim Nusantara dengan Timur Tengah. Buku tersebut merupakan karya disertasi doktoral dari Azyumardi Azra di Columbia University, Amerika Serikat.
Dalam menulis mengenai artikel ini penulis menggunakan metodologi penelitian sejarah, dimana terdapat empat tahapan penting: heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi.Â
Kajian historiografi dari buku Azyumardi Azra ini sangat unik karena telah berhasil menggambarkan adanya sebuah hubungan dan relasi antara para umat muslim di Nusantara dengan para umat muslim di kawasan Timur Tengah. Pembentukan hubungan dan relasi ini tentunya dipengaruhi juga oleh adanya pola dan kontribusi jalur pelayaran dan perniagaan yang berkembang pesat yang menghubungkan antara wilayah Nusantara dengan Timur Tengah.Â
Dengan demikian maka kajian historiografi ini akan mencoba menjelaskan mengenai kontribusi pelayaran dan perniagaan di Nusantara dalam pembentukan hubungan muslim Nusantara dengan Timur Tengah.Â
Penelitian ini menjadi penting karena dalam penelitian ini nantinya akan didapatkan sebuah gambaran yang objektif mengenai hubungan yang ada diantara masyarakat Muslim di Nusantara dengan masyarakat Muslim di Timur Tengah, dimana hubungan yang terjadi disebabkan oleh adanya jalur pelayaran dan perdagangan yang melintasi wilayah Nusantara atau Kepulauan Melayu.
Pembahasan
Wilayah Nusantara secara geografis berada diantara dua samudera yaitu Samudera Hindia dan Samudera Pasifik serta berada di antara dua kontinen besar yaitu Asia dan Australia.Â