Gen z adalah kohort yang lahir pada akhir 1990-an hingga awal 2010-an, sejumlah ahli demografi, pemasaran, dan budaya merumuskan generasi di bentuk oleh mereka yang lahir pada 1997-2012.
Di saat pandemi, banyak gen z yang memanfaatkan layanan online lainnya selain food delivery, ada belanja harian (grocery), belanja online (online shopping) dan e-commerce.
Ada juga  seorang yang bernama Stevanny mengatakan "Selain kenaikan pengguna baru online shopping, food delivery, dan online grocery, jadi dalam survei ini menangkap keinginan para pengguna baru layanan digital untuk melanjutkannya setelah pandemi berlalu"
Di sini juga ada hal yang tak kalah menarik yaitu, survei menemukan bahwa 44% pengguna pesan antar makanan (food delivery) gen z adalah pengguna baru yang baru saja mulai menggunakan layanan ini saat pandemi dan 90% dari mereka menyatakan bahwa mereka ingin terus menggunakan layanan pengiriman makan pesan antar (food delivery) setelah pandemi, dan layanan online lainnya.
Layanan online lainnya yang saat ini sering di gunakan juga oleh gen z ialah online shopping (belanja online) karena lebih mudah untuk memilih dan tidak perlu jauh-jauh pergi ke toko langsung, bahkan tidak perlu berdesak desakan dengan pengunjung lainnya kita juga bisa membeli barang import dari luar negri dengan layanan online tanpa harus pergi ke luar negri dengan kondisi yang sangat tidak memungkinkan, kita tinggal menunggu barang datang dengan tetap stay di rumah saja.
Ramainya gen z memilih untuk berbelanja online di masa pendemi yaitu untuk meminimalisir aktivitas di luar rumah yang tidak begitu penting, dan mematuhi peraturan pemerintah yang mengatakan bahwa kita haru menjaga jarak (social distancing), maka kita harus menerapkan itu. Dan yang tidak kalah menariknya untuk belanja online (online shopping) kita dapat membayar produk yang di beli bisa menggunakan smartphone jadi lebih praktis dan efisien, bahkan kita juga bisa membayar menggunakan Cash On Delivery (COD).
Adapun saat ini yang baru di gemari gen Z yaitu layanan online grocery saat pandemi banyak orang yang berdiam diri dirumah dan memutuskan untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari menggunakan layana online grocery yang lebih mudah untuk di akses tanpa kita keluar rumah.
Adapun beberapa layanan food delivery yaitu ada GrabFood, ShoppeFood, GoFood, dan maximfood. Nah ini menurut survei GrabFood merupakan pilihan gen z yang banyak peminatnya sampai 50% dari gen z memilih layanan GrabFood sebagai penyedia layanan pesan antar makanan (food delivery) yang mereka gunakan dalam 3 bulan terakhir ini. Dan di susul oleh GoFood (46%), ShoppeFood (3%), dan Maximfood (kurang dari 1%).
Survei juga mencatat selama tiga bulan terakhir ini ada sekitar 57% responden yang menjadi pengguna aktif e-commerce, 36% aktif yang menggunakan layanan pesan antar makanan (food delivery), dan sekitar 23% ini dia menggunakan layanan pengiriman bahan makanan atau sembako (online grocery)
Responden yang memilih layanan pesan antar makanan (food delivery) menggunakan GrabFood mereka menyatakan bahwa kemudahan penggunaan aplikasi sebagai salah satu alasan utama. Apabila faktor lain yang di pertimbangkan adalah metode pembayaran dan jenis pilihan makanan yang tersedia.
Survei ini di lakukan secara online melalu beberapa bahap yaitu tertahap 1.143 responden antara 13-18 April 2021 dan melibatkan responden berusia 18-29 tahun dari Jabodetabek, Surabaya, Medan, Bandung, Makasar, Semarang, Denpasar, dan Yogyakarta. Adapun sebanyak 82% responden itu berusia 18-26 tahun.