Mohon tunggu...
Dian Nisa Anna Rahmayani
Dian Nisa Anna Rahmayani Mohon Tunggu... -

Istri dari suami yang doyan jalan-jalan dan tertarik pada arkeologi. Dunia yang sama menyatukan kami. Seorang "yang ngakunya" arkeolog. Sedang belajar tentang dunia paleoantropologi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Nggowak : Sang Makhluk Misterius Kenari

15 Januari 2016   08:56 Diperbarui: 15 Januari 2016   09:29 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sebuah perjalan yang mengesankan di Warloka tahun 2010 baru sempat tertuang dalam tulisan, kembali dibuka karena tidak sengaja melihat kata warloka diantara jejeran situs-situs manusia purba di Indonesia. Disuatu siang yang terik di Kenari, sebuah desa yang berjarak 17 km dari Dewa Warlola. Desa yang berada di pegunungan sebelah timur laut Warloka. Desa ini sangat berbeda dengan Desa Warloka yang notabene adalah perkampungan masyarakat yang bergelut sebagai nelayan. Desa Kenari adalah desa agraris ini menggantungkan hidup dari pertanian. Terdapat suatu legenda manusia nggowak yang diceritakan masyarakat Desa Kenari, Manggarai Barat, Flores yang doyan memakan mata manusia. Masyarakat menceritakan kepada kami, saya dan teman-teman, bahwa pada dahulu dahulu kala nggowak masuk ke perkampungan kenari untuk menyelinap ke rumah-rumah warga untuk mengambil makanan dan tidak jarang mencongkel mata manusia. Tubuh yang diselimuti rambut lebat, kuku panjang menjuntai, tanpa bahasa dan tinggi tidak lebih dari 100 cm diyakini sebagai deskripsi manusia nggowak. Disaat itu, penduduk menunjukkan sebuah batu besar dan terdapat lubang sekitar 60 cm yang diyakini sebagai tempat tinggal manusia nggowak. Percaya? Kami menghormati setiap cerita yang kami temui dan pewarisan nilai masyaraka secara turun temurun menjadi pokok cerita nggowak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun