Mohon tunggu...
Dian Kusuma Kristinanda
Dian Kusuma Kristinanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Sebelas Maret

Merupakan mahasiswa psikologi angkatan 2019 yang suka menulis, membaca, dan mendengarkan lagu.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memanfaatkan Limbah, Mahasiswa KKN UNS Adakan Pelatihan Pembuatan Samijel bagi Kader PKK Desa Beku, Karanganom

2 September 2022   19:00 Diperbarui: 2 September 2022   19:05 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN 217 Universitas Sebelas Maret dan Kader PKK Desa Beku/dokpri

Pada hari Kamis (11/08/2022), mahasiswa KKN 217 Universitas Sebelas Maret (UNS) mengadakan "Pelatihan Pembuatan Samijel (Sabun Minyak Jelantah)" kepada Kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Beku, Karanganom, Klaten. Kegiatan ini bertempat di Balai Desa Beku dan mulai sekitar pukul 13.00 WIB. 

Ide pembuatan Samijel ini muncul agar limbah minyak jelantah yang kerap kali dibuang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membersihkan perabotan rumah, lantai, ataupun barang-barang lainnya yang bukan termasuk peralatan makan. Samijel juga dapat dijadikan usaha ekonomi kreatif bagi masyarakat Desa Beku. 

Dalam keberjalanan pelatihan, 'Azizatul 'Afifah selaku penanggungjawab dari program kerja ini serta perwakilan mahasiswa KKN, Ilmia Hamidah, mendemonstrasikan di depan Kader PKK bagaimana cara membuat sabun dari minyak jelantah. 

Peserta pelatihan juga dapat maju untuk melakukan praktik langsung bersama dengan mahasiswa KKN UNS. Peserta pelatihan berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembuatan sabun dari minyak jelantah ini.

Demonstrasi Pembuatan Samijel/dokpri
Demonstrasi Pembuatan Samijel/dokpri

Ibu Winarti selaku peserta pelatihan dan Ketua PKK di Desa Beku, menyampaikan bahwa pembuatan Samijel ini dapat dijadikan souvenir dalam acara-acara di Desa Beku. 

Sebagai tambahan informasi, pembuatan sabun dari minyak jelantah hanya menggunakan tiga bahan dasar, yaitu minyak jelantah, NaOH (Natrium Hidroksida) atau yang lebih akrab dikenal sebagai soda api, dan juga arang. 

Sabun dari bahan dasar minyak jelantah ini tidak dapat digunakan untuk membersihkan peralatan makan. Proses pembuatan Samijel juga harus berhati-hati karena menggunakan soda api yang menimbulkan reaksi panas dan juga gatal jika terkena kulit. 

Produk Sabun dari Minyak Jelantah/dokpri
Produk Sabun dari Minyak Jelantah/dokpri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun