Mohon tunggu...
dianita maha
dianita maha Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

seorang mahasiswi yang separuh hidupnya di tuangkan dalam tulisan

Selanjutnya

Tutup

Financial

Tiap Tahun Harga Sembako di Banyuwangi Naik

17 Februari 2023   20:07 Diperbarui: 17 Februari 2023   20:13 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto 2: potret wawancara dengan pedagang sembako/Dokpri

Banyuwangi - Jelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri harga sejumlah kebutuhan pokok naik. terutama palawija, namun untuk harga telur diperkirakan tetap stabil.

“seperti ini hampir tiap tahun. tidak hanya saat lebaran saja namun saat hari besar agama lain juga mengalami kenaikan harga sembako. terutama tanaman palawija seperti cabai, kentang, dll.” kata Syarif, pedagang sembako di pasar Blambangan, Jumat (27/01/2023).

Syarif yang merupakan pedagang sembako di pasar Blambangan juga mengatakan kebutuhan masyarakat yang semakin melonjak membuat stok menipis adalah salah satu penyebab kenaikan harga sembako pada hari-hari besar. Tak hanya itu, suplai distributor pun jadi tersendat karena mengalami penurunan stok sekitar 30 persen.

foto 2: potret wawancara dengan pedagang sembako/Dokpri
foto 2: potret wawancara dengan pedagang sembako/Dokpri

“permintaan bahan pokok meningkat tiap hari-hari besar. stok juga semakin berkurang kira-kira 30 persen sehingga menyebabkan kelangkaan, makanya harga sembako naik. belum lagi distributornya terhambat karena harus stok ulang kebutuhan yang belum terpenuhi. harga sembako pada naik gini pedagang jadi was- was, ga jarang saya kena protes sama konsumen.” jelasnya.

Menurut beliau hingga saat ini masih belum ada tinjauan dari pemerintah terhadap kenaikan sembako. Beliau berharap adanya upaya dari pemerintah untuk segera menstabilkan harga bahan bahan pokok.

“saya sangat menantikan upaya pemerintah untuk menstabilkan harga bahan pokok, namun sampai sekarang belum ada tindakan.” ujar Syarif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun