Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat, mahasiswa KKN UNSIKA mengadakan kegiatan pendampingan Posyandu di desaPasirkaliki. Kegiatan ini melibatkan lima Posyandu, yaitu Posyandu Barokah 1 hingga Barokah 5, dengan sasaran utama ibu kader, ibu hamil, bayi, baduta, batita, dan balita.
Tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader posyandu serta meningkatkan kualitas pengukuran antropometri. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Desa yang menyediakan makanan, dan tim kesehatan yang melakukan tes kesehatan dan pemeriksaan gula darah.
Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi persiapan alat pengukuran dan pelaksanaan pengukuran antropometri untuk berbagai kelompok sasaran. Hasilnya, kegiatan ini berhasil membantu ibu kader dan ibu bidan dalam menjalankan posyandu, khususnya dalam proses pengukuran antropometri.
Meskipun demikian, tim mahasiswa KKN menghadapi beberapa tantangan selama pelaksanaan kegiatan. Salah satunya adalah menghadapi balita yang tantrum, yang diatasi dengan memberikan waktu bagi balita untuk tenang sebelum dilakukan pengukuran.
Kegiatan pendampingan ini merupakan bagian dari program kerja KKN UNSIKA yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di tingkat desa. Dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa, kader posyandu, dan pihak terkait lainnya, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat setempat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI