Mohon tunggu...
KKN 75
KKN 75 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi Pencegahan Stunting di Dusun Curah Buntu, Desa Jenggawah

3 Agustus 2023   21:16 Diperbarui: 3 Agustus 2023   23:10 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Dokumentasi Ibu-Ibu Posyandu di Apel 10 Dusun Curah Buntu beserta pemateri

Mahasiswa KKN Kolaboratif Kelompok 75 Desa Jenggawah melakukan sosialisasi pencegahan stunting pada kegiatan posyandu Apel 10 Dusun Curah Buntu, Desa Jenggawah. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita akibat kurang gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan pertumbuhan anak terganggu. 

Tinggi badan anak yang terhambat menjadi salah satu penyebab stunting sehingga tinggi anak-anak tidak sesuai dengan usianya. Namun, banyak pula masyarakat yang menganggap bahwa tinggi badan anak adalah faktor genetika sehingga tidak berkaitan dengan kesehatan anak. Pengetahuan mengenai stunting ini masih kurang dipahami oleh masyarakat. Oleh karena itu, mahasiswa KKN Kolaboratif Kelompok 75 Desa Jenggawah melakukan sosialisasi pencegahan stunting yang diharapkan dapat menambah wawasan masyarakat dan dapat mencegah terjadinya stunting. 

Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh ibu-ibu posyandu Apel 10 Dusun Curah Buntu. Materi disampaikan oleh dr. Sheilla Rachmania M.Biotek selaku Dosen Pembimbing Lapang mengenai bahaya stunting, asupan gizi untuk mencegah stunting dan pengenalan produk lanjutan kelompok kami yaitu "KUYAM" Kerupuk Bayam. Sosialisasi berjalan dengan lancar dan mendapatkan antusias yang sangat besar. Mahasiswa juga turut membantu jalannya posyandu sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik. 

Bertepatan dengan kegiatan rutin Posyandu Apel 10 di Dusun Curah Buntu, Desa Jenggawah, kelompok KKN Kolaboratif 75 bersama-sama dengan kader posyandu turut berpartisipasi dalam upaya menekan angka kejadian stunting di Kabupaten Jember. Pada kegiatan ini, dilakukan sosialisasi stunting, gejala dan cara pencegahannya baik secara langsung maupun tidak langsung. 

Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 30 ibu hamil dan ibu dengan anak balita. Antusiasme peserta tampak jelas dilihat dari tanya jawab dan sesi konsultasi yang juga dilakukan pada kegiatan ini. Salah satu bidan yang bertugas di Posyandu Apel 10, ibu Nila, menyampaikan bahwa "dengan adanya kegiatan ini sangat membantu jalannya kegiatan posyandu, sehingga posyandu cukup terbantu dan masyarakat dapat berkonsultasi langsung mengenai stunting kepada pemateri". 

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Desa Jenggawah utamanya para peserta posyandu Apel 10 Dusun Curah Buntu lebih sadar akan bahaya stunting dan lebih menjaga diri agar stunting tidak terjadi lagi dan angka stunting di Desa Jenggawah dapat turun. Selain itu, sosialisasi mengenai stunting ini menjadi pengalaman yang menarik bagi para mahasiswa KKN Kolaboratif Kelompok 75. Bagi mereka dengan sosialisasi ini dapat menambah wawasan dan pengalaman mereka serta dapat menambah keakraban dengan masyarakat di Dusun Curah Buntu dan pengalaman menangani posyandu.

Sumber : Dokumentasi Ibu-Ibu Posyandu di Apel 10 Dusun Curah Buntu beserta pemateri
Sumber : Dokumentasi Ibu-Ibu Posyandu di Apel 10 Dusun Curah Buntu beserta pemateri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun