Minimalis dan elegan. Begitulah kesan saat pertama kali melihat Vespa S150. Kini Vespa S150ie hadir kembali dengan warna baru. Tidak Cuma itu,teknologi mesin baru juga diusung. Selain itu, ada unsur sporty dan efisiensi yang hadir.
Teknologi tersebut adalah mesin dengan tiga katup (3-valve), yang diklaim oleh Piaggio, sebagai jawaban akan tantangan untuk membuat motor bermesin efisien dan ramah lingkungan. Namun, tanpa mengorbankan tenaga.
Desain Vespa S ini banyak dipengaruhi warisan desain dari Vespa 50 Speciale maupun Primavera yang sporty. Lampu kotak dItambah paduan warna abu-abu dof,kelir velg hitam yang yang terpasang, membuat skutik ini semakin gagah. Sedangkan warna merah pada jok dan shockbreaker membuat Vespa ini tampak sporty. Bahkan, dengan warna yang kurang cerah seperti ini pun, pengendara lain masih melirik dan kadang bertanya, “Ini warna aslinya?”
Warna Vespa S150ie 3V tersedia dalam pilihan Grigio Titanio (abu-abu dof), Azzurro Levanzo (biru dof), ada juga Rosso Dragon (merah), Bianco (putih). Sedangkan yang paling diminati, Arancio Linosa (orange).
Silahkan coba duduk. Tinggi saddle dari tanah adalah 785 mm. Selain dari itu, posisi duduknya terasa pas saat kaki sudah naik. Begitu juga dengan pengaturan tombol-tombol di dashboard cukup mudah diraih satu jari saat berkendara.
Dengan kapasitas 154,8 cc dan tiga katup (dua katup masuk, satu katup keluar), Vespa ini mampu menghasilkan daya maksimum sebesar 11,7 hp. Sedangkan torsi (momen puntir) yang bisa diproduksi mesin ini adalah 12 Nm. Sangat mumpuni untuk menggerakan motor dengan bobot 114 kg. Sementara itu, bahan pakar dipasok dari tangki berkapasitas 7,5 liter. Kemudian disemprotkan ke ruang bakar oleh injector elektronik.
Yang menjadi ganjalan adalah getaran yang timbul saat harus berakselerasi tanggung Akselerasi tanggung biasa kita lakukan seperti saat sedang terjebak di kemacetan yang kerap terjadi di Ibukota. Transmisi CVT yang digunakan seolah ‘terkejut’ saat harus meneruskan daya ke roda belakang.
Namun coba kendarai Vespa S150ie 3V secara konstan, kenyamanannya sulit untuk ditandingi oleh motor manapun. Getaran mesin hilang. Sistem suspensinya membuat Vespa rakitan Vietnam ini stabil. Meski di kecepatan rendah terasa cukup keras saat dikendarai sendiri.
Oya, tingkat kekerasan suspensi belakang bisa Anda atur sendiri sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, ban yang lebar di depan dan belakang juga memberikan kontribusi untuk kestabilan.
Konsumsi bahan bakar cukup bagus untuk motor kelas ‘matic’ 150 cc. Tercatat 23 kpl untuk konsumsi pemakaian di dalam kota.
Sumber: Cover Super