Dakwah dan Teknologi

Dakwah merupakan ajakan atau usaha untuk mengubah situasi yang lebih baik
dan sempurna baik terhadap pribadi maupun masyarakat. Tujuan dakwah adalah
mengajak umat manusia kepada jalan yang benar yang diridhai Allah Swt agar dapat
hidup bahagia di dunia maupun di akhirat. Tujuan dakwah tersebut dapat dicapai
melalui sistem informasi sesuai dengan parkembangan teknologi modern saat ini.
Berdakwah yang efektif serta efesien harus sesuai dengan kondisi riil masayarakat pada
zamannya.  
 
Tidak jarang, teknologi digunakan sebagai media untuk mencapai berbagai
tujuan dari berbagai pihak dan individu di dunia ini. Banyak dampak negatif yang dapat
ditimbulkan oleh media teknologi, seperti penyebaran berita bohong di internet,
munculnya situs-situs yang menjual barang terlarang, meningkatnya perjudian online,
menjamurnya situs pornografi, prostitusi online yang berkelanjutan, dan berbagai hal
negatif lainnya. Dengan hal ini bukan berarti teknologi harus dihindari, akan tetapi
yang lebih penting adalah bagaimana kita menggunakannya dengan bijak. Teknologi
ibarat sebuah pisau yang sangat tajam. Ia bisa digunakan untuk berperang di jalan Allah
atau bahan menyakiti saudaranya sendiri. Dalam menggunakan teknologi sebagai
media yang bermanfaat, hal yang perlu diperhatikan adalah bagaimana kita dapat
menggunakan informasi teknologi dalam dunia dakwah atau keislaman.
 
Umat Islam, khususnya para pendakwah, harus melakukan upaya-upaya inovasi
baru  karena mengingat perkembangan dunia yang semakin maju dan modern. Salah
satu inovasi terbaru adalah penggunaan media cyber atau internet sebagai alat untuk
berdakwah. Hal ini sangat penting dilakukan agar dakwah dapat menyebar luas tanpa
batas. Dengan demikian, syiar agama Islam akan semakin tersebar luas di seluruh
dunia, dan dakwah akan diterima dengan baik oleh orang-orang yang tidak beragama
Islam dan orang-orang lain yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang Islam. Selain
itu, hal ini juga dapat memperkuat hubungan ukhuwah Islamiyah antar sesama.