UMPo Beyond Awesome - Pelantikan ini tidak hanya menjadi momen simbolis pergantian kepemimpinan, tetapi juga menandai komitmen UMPo untuk terus menjadi pelopor pendidikan yang unggul dan berkarakter Islami. Universitas Muhammadiyah Ponorogo harus mampu menjadi mercusuar bagi generasi muda, tidak hanya di bidang ilmu pengetahuan, tetapi juga dalam menghidupkan nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil 'alamin.
Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPo) kembali mencatat sejarah penting dalam pelantikan Rektor baru, Dr. Rido Kurnianto, M.Ag., masa jabatan 2024-2028 yang tertuang dalam Surat Keputusan pengangkatan Rektor pada SK Pimpinan Pusat Muhammadiyah No. 299/Kep/1.0/d/2024 tentang pengangkatan rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo menggantikan Dr. Happy Susanto, M.A yang berlangsung khidmat di gedung Expotorium.
Keputusan tersebut berlaku sejak tanggal 10 Agustus 2024 – 31 Juli 2028 ditetapkan di Yogyakarta serta ditanda tangani Dr. Prihadi Agung Danarto, M.Ag. Acara pelantikan turut dihadiri oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Irwan Agip, M.Pd. Majelis Dikti Litbang Pimpinan Muhammadiyah Prof Ahmad Zaenuri, M.A., Ph.D. Pimpinan Kopertis Jawa Timur, Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah, Bupati Ponorogo, Ketua DPRD Ponorogo.
Ketua Pusat Muhammadiyah berpesan “bahwa Rektor baru akan mengemban amanah baru dengan tugas serta perannya dalam mengembangkan yayasan guna memajukan Universitas Muhammadiyah Ponorogo seperti pendiri dan pendahulu sebelumnya”. Hal ini turut didengar oleh seluruh dosen, karyawan, OrMaWa dan undangan yang mengikuti pelantikan pada hari Jumat, 16 Agustus 2024.
Dr. Happy Susanto, M.A rektor periode 2020-2024 dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada Dr. Rido Kurnianto, M.Ag. rektor periode 2024-2028, harapannya beliau mampu membawa Universitas Muhammadiyah Ponorogo berkemajuan. Ucapan terimakasih juga tidak lupa disampaikan kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah, ORTOM yang selama ini telah membantu dengan waktu 4 tahun dan 2020 adalah sebuah saksi melakukan vaksinasi covid 19 yang tentunya banyak pekerjaan yang diselesaikan. Beliau juga menyampaikan permohonan maaf, jika selama periode jabatan tersebut masih banyak kesalahan bahkan kekurangan, akan tetapi masih terselip rasa bangga dan bahagia ketika kondisi covid 19 masih menjalin kebersamaan dalam mensukseskan Musywil Jawa Timur yang terbesar se-Indonesia, karena apapun keadaannya Always be Happy.
Sementara itu Dr. Rido Kurnianto, M.Ag. sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah yang baru, tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya pelantikan ini. Beliau meminta doa restu kepada semua pihak bahkan memohon ditegur apabila nanti ketika perjalanannya dalam menjabat ada yang menyimpang. Tak lepas dari itu, beliau menyampaikan “Kemuliaan bisa dikatakan hanya pantas diberikan kepada para pendahulu, meskipun saat ini hasilnya lebih baik, hal tersebut tidak terlepas dari kebajikan-kebajikan para pendahulu”. Sehingga beliau memohon untuk dihadirkan bapak ibu sebagai saksi pelantikan, karena menurut beliau dalam SK tersebut tertera nama Dr. Rido Kurnianto, M.Ag namun pemiliknya adalah bapak ibu semua warga kampus serta seluruh warga Muhammadiyah.
Acara pelantikan diawali dan diakhiri dengan doa bersama, hal ini menandai harapan bersama untuk kemajuan UMPo di masa mendatang. Dengan semangat baru ini, Universitas Muhammadiyah Ponorogo siap melangkah lebih jauh dalam memberikan kontribusi nyata bagi pendidikan nasional bahkan global, sembari tetap menjaga identitasnya sebagai lembaga pendidikan Islam yang berintegritas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H