Dalam rangka memperingati 17 Agustus 2020 Ibu-ibu PKK didampingi Mahasiswa KKN FEB UMP Banyumas 09 melakukan penilaian lomba Taman Kreatif RT dan Pemanfaatan Tanah Pekarangan (PTP) di desa Kemutug Kidul Kecamatan Baturraden Kabupaten Banyumas.
Mahasiswa KKN FEB UMP Banyumas 09 yang dibimbing oleh Annisa Ilma Hartikasari, SE.,M.Sc.,Ak selaku Dosen Pembimbing Lapangan ikut serta dalam penilaian lomba tersebut dengan penuh antusias dan semangat yang tinggi.
Lomba tersebut mempunyai 3 (tiga) tahapan penilaian dimana setiap tahap akan dinilai kreatifitas dan keunikan taman di setiap RT, keanekaragaman tanaman obat-obatan dan sayuran di tanah pekarangan setiap rumah warga, terdapat tempat cuci tangan dan kolam ikan (budidaya ikan) di seiap rumah warga. Mahasiswa KKN UMP Â FEB sendiri megikuti penilaian Lomba pada tahap kedua yang dilaksanakan pada tanggal 18 dan 19 Juli 2020.
Selain meningkatkan kreativitas  para warga lomba tersebut juga memberikan banyak manfaat untuk kemajuan desa, diantaranya yaitu setiap warga berbondong-bondong menanam aneka tanaman obat-obatan dan sayuran di tanah pekarangannya hal tersebut merupakan kegiatan yang sangat positif bagi warga disaat pandemi seperti sekarang ini.
Wiwi Sugi Astuti selaku ketua PKK mengaku sangat senang dan berterimakasih kepada teman-teman mahasiswa KKN FEB UMP yang sudah ikut serta dan membantu proses penilaian lomba taman kreatif RT dan PTP ini. Beliau berharap agar generasi muda harus memiliki kreatifitas serta rasa persaudaraan dan kepedulian yang tinggi.
Sementara Niken salah satu koordinator mahasiswa KKN FEB UMP menjelaskan "Kami selaku mahasiswa KKN FEB UMP yang ada di desa Kemutug Kidul sangat senang dan bangga dapat ikut serta dalam kegiatan yang sangat positif ini, selain itu kami juga memperoleh ilmu tentang berbagai tanaman obat dan sayur-sayuran.
Selain itu lomba taman kreatif RT ini juga sangat menarik untuk menyambut hari kemerdekaan Republik Indoesia sehingga desa Kemutug Kidul menjadi desa yang indah, bersih dan hijau karena setiap warga menanam tanaman obat-obatan dan sayuran di halaman rumahnya", jelas Niken.