Mohon tunggu...
Diana F Singgih
Diana F Singgih Mohon Tunggu... Lainnya - baru belajar menulis

Pensiunan yang saat ini hobinya merajut dan traveling

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Gateway atau Getaway? Penulisan keliru yang sering digunakan

25 Agustus 2024   08:31 Diperbarui: 25 Agustus 2024   08:32 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Bahasa Inggris memang bukan bahasa ibu kita orang Indonesia. Meski kita dijajah Belanda 350 tahun pun bahasa Belanda hanya dikuasai oleh kakek nenek buyut kita yang lahir dan hidup di jaman kolonial. Generasi berikutnya mungkin sebagian masih lancar atau hanya pasif, mengerti tapi tidak bisa mengucapkan. Generasi-generasi di bawahnya (kita dan seterusnya) kebanyakan tidak paham selain beberapa kata yang akhirnya diserap menjadi bahasa Indonesia. Berbeda dengan negara-negara yang dijajah Inggris, banyak yang akhirnya menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa nasionalnya. 

Oleh karena itu meskipun pelajaran bahasa Inggris sudah ada sejak sekolah dasar, penguasaan bahasa Inggris sebagian besar masyarakat di negeri ini masih minim. Tahun 2021 sebuah lembaga pendidikan bahasa Inggris mengeluarkan indeks kecakapan bahasa Inggris untuk Asia Tenggara dan Indonesia masuk di peringkat 5 dari 8 negara yang disurvey.  

Mereka yang tinggal di kota di mana banyak tersedia lembaga kursus bahasa Inggris, mereka yang hidup di kawasan wisata di mana banyak turis mancanegara berkunjung, mereka yang punya koneksi internet bagus dan suka menonton tayangan berbahasa Inggris, mereka adalah kaum yang lebih mudah mempelajari dan mempraktekkan berbahasa asing. 

Meski exposure terhadap bahasa asing terutama bahasa Inggris makin dahsyat, masih banyak kekeliruan yang sering ditulis oleh orang Indonesia. Kesalahan kata yang saat diucapkan mungkin tidak terlalu nyata sehingga lawan berbicara masih akan memahami, tapi dalam penulisan akan menghasilkan arti yang berbeda.

Sering kita temukan dalam caption di medsos yang bahkan artis atau public figurepun sering keliru, kata-kata sebagai berikut:

- Weekend gateway

- Duh, gue speachless deh nonton tiktoknya! 

- Than dan then

Dan masih banyak lagi. 

Kenapa orang menulis gateway padahal maksudnya adalah getaway? Mungkin karena anggapan weekend escape, liburan pendek keluar dari rutinitas sehari-hari itu seperti pintu atau gate. Padahal kalau kita cari di internet, arti gateway adalah penghubung jaringan antar komputer. Sedangkan arti getaway secara informal adalah short holiday.

Yang kedua, yang benar adalah speechless dan bukan speachless. Kata speachless itu banyak saya temukan di medsos, mungkin penulisnya merasa asal katanya dari speak atau entahlah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun