Mohon tunggu...
Diana Lieur
Diana Lieur Mohon Tunggu... Administrasi - Cuma orang biasa

No matter what we breed; "We still are made of greed"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Ketika Kekerasan Anak dan Wanita terjadi, Tetangga Juga Serba Salah

4 Januari 2017   15:22 Diperbarui: 4 Januari 2017   19:31 742
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://tabloidnova.com

Nah dari situlah kekerasan anak dan wanita bisa dihindari dimulai dari diri kita sendiri, karena ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi seseorang melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Misalnya usia pernikahan yang terlalu dini, masalah keuangan keluarga yang tiba - tiba kurang mencukupi, atau pasangan yang dirasa sudah tak sejalan lagi dan masih banyak faktor yang mendorong orang yang katanya baik - baik secara mengejutkan menjadi pelaku dalam kasus kekerasan terhadap anak dan wanita. 

3. Tetangga harus berani melapor

Dalam kasus kekerasan terhadap anak dan wanita sering kali terjadi kekeliruan dimana sebagai kerabat terdekat seorang tetangga baru melaporkan kejadian tersebut setelah si korban mendapatkan perlakuan kasar yang sangat parah. Hal ini bisa terjadi karena ada perasaan tak enak hati apabila melaporkan tetangganya sendiri kepada pihak bersangkutan seperti RT atau RW di komplek rumah, terlebih si pelaku kekerasan ini terlihat normal - normal saja apabila bersosialisasi dengan tetangga dilingkungannya. Padahal jika hal tersebut dibiarkan begitu saja, tak ada yang dapat menebak apa yang akan terjadi pada si korban dalam pertengkaran atau kejadian kekerasan selanjutnya.

Itu hanya sekedar ulasan yang bisa ku tulis tentang kekerasan terhadap anak dan wanita tanpa maksud menyinggung pihak tertentu termasuk mantan tetanggaku yang ku ceritakan dan aku mohon maaf apabila ada pihak yang tersinggung. Meski aku bukan korban dalam kekerasan terhadap anak dan wanita, setidaknya aku pernah menyaksikan hal tersebut terjadi di depan mata. Semoga saja kasus kekerasan terhadap anak dan wanita bisa berkurang atau bahkan tak ada lagi di negeri yang beradab ini, Amin.

Tangerang, 4 Januari 2017
Diana

FACEBOOK

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun