Sumedang, 16 Desember 2024 -- Dalam upaya mewujudkan Indonesia yang sehat dan sejahtera, program Posyandu terus menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar, khususnya bagi ibu hamil dan balita. Salah satu fokus utama Posyandu saat ini adalah memastikan tumbuh kembang optimal anak melalui pemenuhan gizi seimbang.
Pemberian Makanan Tambahan, Kunci Menuju Masa Depan Cerah
Melalui program pemberian makanan tambahan, Posyandu berupaya mengatasi masalah stunting dan gizi kurang pada anak. Makanan tambahan yang diberikan mengandung nutrisi penting seperti protein, vitamin, dan mineral yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan otak anak.
Nesih mengatakan, "Pemberian makanan tambahan di Posyandu merupakan investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Anak-anak yang tumbuh sehat dan cerdas akan menjadi generasi penerus yang berkualitas."
Edukasi Gizi, Pilar Utama Posyandu
Selain pemberian makanan tambahan, Posyandu juga gencar melakukan edukasi kepada ibu hamil dan menyusui tentang pentingnya ASI eksklusif, makanan pendamping ASI, dan pola makan sehat. Para kader Posyandu berperan sebagai fasilitator yang membantu ibu-ibu memahami pentingnya gizi bagi tumbuh kembang anak.
Wanti mengungkapkan, "Kami tidak hanya memberikan makanan tambahan, tetapi juga memberikan pengetahuan kepada ibu-ibu tentang cara mengolah makanan yang bergizi dan terjangkau. Harapannya, ibu-ibu dapat menerapkan ilmu yang didapat di rumah."
Jumlah Posyandu di Desa Cintamulya ada 10, cakupan peserta tiap posyandu nya berbeda-beda. Jenis makanan yang tercakup dalam PMT (Pemberian Makanan Tambahan) yaitu, omlet, baso tahu, siomay dll.
Kisah Sukses dari Posyandu
cerita tentang ibu yang anaknya mengalami peningkatan berat badan setelah diberikan makanan tambahan atau ibu yang berhasil menyusui eksklusif berkat dukungan dari kader Posyandu.
  Â
