Bimbingan teknis atau yang lebih sering di dengan dengan sebutan bimtek terkait tata kelola arsip ini diikuti oleh seluruh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Jabatan Fungsional Tetentu (JFT) arsiparis, JFT Prakom, JFT Pranata Humas, Pengelola arsiparis seksi, pengelola arsip KUA, pengelola arsip MI, pengelola arsip MTsN, dan pengelola arsip MA. Total ada 55 peserta bimtek.
MTsN 2 Bantul mengirimkan Eka Sri Rahayu untuk mengikuti kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis (18/07/2024) ini. Acara dimulai pukul 08.15 di ruang PLHUT Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul. Menurut penelusuran informasi tim publikasi pada Eka, Eka menyebutkan bahwa kegiatan bimtek ini merupakan tindak lanjut dari studi tiru yang dilaksanakam ke ANRI pada bulan Juni lalu , dalam rangka alih media berkas nikah yang ada pada KUA, penataam arsip dan aplikasi Srikandi.
Sementara itu narasumber, Seno dari ANRI menyatakan bahwasannya, pengelolaan arsip merupakan suatu kegiatan yang penting, sebab arsip aktif dan inaktif disetiap instansi akan menjadi sumber data dikemudian hari. Seno juga menambahkan materi terkait alih media arsip.
Dalam kegiatan ini, Kankemenag Kabupaten Bantul, Ahmad Shidqi menyampaikan pesan dalam sambutannya, "harapannya dengan adanya bimtrk ini dapat membantu dalam pengelolaan arsip yang ada di KUA dan Madrasah. Alih media ini menjadi slah satu dari 7 program prioritas yang ada di Kemennag RI yakni tranformasi digital," ungkap Ahmad Shidqi.
Kemudian Eka Sri Rahayu, sebagai salah satu peserta bimtek berharap setelah adanya kegiatan ini dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dan dapat menata-kelola hingga mengalihmediakan arsip yang ada di MTsN 2 Bantul. (Dee)
