Mohon tunggu...
Dian Hermanto
Dian Hermanto Mohon Tunggu... profesional -

Everything is in my mind.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Alam Bawah Sadar Bagian 2– Kekuatan Tak Terbatas yang Bersembunyi

30 November 2012   01:19 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:27 4121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13542383331022045125

Mulai Berkenalan dengan ALam Bawah Sadar Salam KaBaRi Cinta (Kangen Bahagia Rindu dan Cinta) ....... Pada tulisan sebelumnya, tentang Sumber Cahaya dan Kekuatan Hidup yang dapat diakses di http://edukasi.kompasiana.com/2012/11/28/alam-bawah-sadar-bagian-1-kekuatan-tak-terbatas-yang-tersembunyi-506684.html bahwa setiap manusia diciptakan dengan segala keunikan dan kemampuan yang belum terungkap secara sadar sebelumnya. Bahwa di dalam diri kita sebenarnya ada “suatu” keajaiban, ada “suatu” kekuatan, ada "suatu" sumber daya, dan ada “suatu” energi yang kekuatannya belum pernah kita ketahui sebelumnya. Ia akan membuat kita sehat, ia pula yang akan membuat kita sakit. Ia yang akan membuat kita kaya, ia pula yang akan membuat kita jatuh miskin. Ia yang akan membuat kita berhasil, ia pula yang akan membuat kita gagal. Ia tidak bisa membantah apakah itu benar atau apakah itu salah. Tuganya hanyalah melaksanakan apa yang kita yakini. Di dalam sebuah keterangan pernah tertulis bahwa kekayaan tak terbatas ada di sekeliling kita jika kita membuka mata mental kita dan melihat segala kekayaan yang tak terbatas di dalam diri kita. Ada segala sesuatu yang kita butuhkan di dalam diri kita, karena kekayaan berada di dalam diri kita dan dari dalam diri kita pulalah kekayaan itu akan datang. Apa saja yang kita inginkan dapat kita ambil dari sana. Mungkin analogi ini akan cukup membantu kita lebih memahaminya, sepotong baja yang diberi daya magnet akan mampu mengangkat beban baja seberat dua belas kali lipat dari beratnya sendiri, dan apabila baja itu tidak diberi daya magnet, beban seringan bulu ayampun tidak akan bisa dia angkat. Saat ini mungkin kita akan bertanya, Apa hubungannya antara daya magnet dengan “sesuatu” tadi? Jawabannya cukup simple, “sesuatu” sama dengan “daya magnet”. Ia memiliki kekuatan seperti halnya daya magnet yang kemampuannya berada di luar nalar kesadaran. Ia menimbulkan aksi tetapi tak terlihat bagaimana cara ia bekerja dan bagaimana ia menarik beban seberat dua belas kali lipat dari bebannya. Yang perlu diketahui adalah bagaimana seandainya daya magnet itu dioperasikan dan dikontrol melalui sebuah komputer canggih? Sehingga, kapan ia harus menarik beban, kapan ia harus bergerak dan kapan ia harus melepaskan bebannya, dapat dioperasikan dari komputer tersebut. Sebuah kenyataan yang tidak dipungkiri adalah seberapa hebatnyapun kemampuan daya magnet tersebut dalam mengangkat beban, seandainya penggunanya belum menekan tombol “start”, maka ia tidak akan bekerja sama sekali. Dari analogi di atas, dapat dikatakan bahwa daya magnet itu merupakan daya batin bawah sadar, sementara komputer merupakan daya batin sadar. Batin bawah sadar akan senantiasa melaksanakan perintah apapun dari batin sadar seandainya perintah itu sudah benar-benar tercatat di diarinya batin bawah sadar. Memang, untuk memecahkan cara bagaimana agar daya batin bawah sadar ini bekerja secara optimal, penulispun masih banyak membutuhkan pelajaran. Namun, alangkah baiknya seandainya kita bersedia membuka hati untuk belajar bersama-sama. Banyak orang tertidur nyenyak karena tidak tahu tentang keajaiban daya batin bawah sadar ini. Ada dua tipe orang, ada orang yang memiliki daya magnet, dia tahu dengan segala kepercayaan pada dirinya bahwa ia dilahirkan untuk menjadi pemenang dan berhasil dalam mewujudkan suatu visi dan misi dalam hidupnya. Ada juga orang yang tidak memiliki daya magnet. Ia selalu dipenuhi perasaan takut, khawatir dan ragu akan hidupnya. Disaat kesempatan datang, ia selalu mengatakan “Saya mungkin akan gagal, saya mungkin akan rugi, saya mungkin akan ditertawakan oleh banyak orang”. Secara tidak sadar ia telah menghapuskan kata “keberhasilannya” sendiri di dalam hidupnya. Sehingga, orang ini tidak akan mencapai sesuatu dalam hidupnya, karena ia sendiri yang telah membuatnya gagal. "Tidak seorangpun yang akan membuat Anda gagal, kecuali Anda sendiri yang mebuatnya gagal. Ingatlah, apa yang Anda yakini, maka batin bawah sadar akan menwujudkannya ke dalam ruang tiga dimensi yang menurut Anda sebagai suatu kenyataan yang absolute." Kita dapat mendatangkan sendiri lebih banyak tenaga, kekayaan, kesehatan, keceriaan, dan kebahagiaan dengan lebih mengenali batin bawah sadar kita. Allah telah menciptakannya dengan begitu unik, dengan keunikannya kita dapat mempelajari segala sesuatu yang ada di alam sekitar. Keterlibatan pikiran dan hati kita saat berkomunikasi dengan ilmu pengetahuan yang tersebar luas di dalam diri kita dan alam cukup penting dalam menentukan apakah kita berhasil mempelajarinya atau tidak. Kita tidak perlu berpikir bagaimana caranya untuk mendapatkan batin bawah sadar, karena kita sudah memikinya. Tapi kita perlu untuk tahu bagaimana cara menggunakannya. Kita harus mengerti bagaimana cara menggunakannya agar dapat diterapkan di semua aspek kehidupan kita. Apabila kita sudah mengerti, kita akan memperoleh inspirasi dan penerangan baru untuk merealisasikan harapan dan membuat impian kita menjadi kenyataan. Mari kita putuskan dari sekarang untuk membuat hidup kita lebih percaya diri tentang kemampuan kita sehingga kita dapat membuat hidup kita lebih bahagia dari sebelumnya. Apa impian Anda? Nyatakan dan Tuliskan … !!! Saya yakin, setiap orang di muka bumi ini memiliki banyak keinginan, harapan atau cita-cita. Anda akan kaget melihat rentetan semua keinginan Anda apabila Anda benar-benar menuliskannya di atas kertas. Namun, beberapa detik kemudian mungkin ada beberapa diantara Anda yang akan terlihat sedih karena merasa kemampuannya tidak akan sanggup untuk mewujudkan semua daftar keinginan Anda. Namun ada juga yang akan tersenyum optimis dan merasa kagum betapa dirinya diciptakan sebagai seseorang yang memiliki banyak keinginan. Jangan bersedih hati dengan hal itu, biarkanlah alam bawah sadar kita membacanya satu demi satu, biarkan dia berusaha untuk menterjemahkannya ke dalam bahasa yang dia mengerti, dan biarkanlah kebijaksanaan yang dimiliki oleh kesucian hatimu untuk menilai dan memilih mana yang terbaik untuk kita. Dalam alam bawah sadar telah tersedia segala daya dan persediaan yang kita butuhkan, yang menunggu untuk kita kembangkan dan salurkan sesuai dengan jalannya. "Mulailah untuk mengenali potensi daya batin bawah sadar Anda, maka ia akan mewujudkan dan mengambil bentuknya di dunia luar." Kecerdasan batin bawah sadar akan menunjukan semua hal yang kita butuhkan kapan saja dan dimana saja untuk mencapai apa yang telah ia baca dari apa yang kita pikirkan dan yakini. Yang terpenting adalah pikiran kita tetap terus terbuka dan hati kita bersikap menerima. Kesejukan, keikhlasan dan bersikap berterima kasih kepada Sang Pemberi, akan membuat pikiran dan hati kita terasa lapang dan terang untuk menemukan jalan untuk menempuh segala sesuatu yang kita inginkan. "Perseringlah memikirkan tentang apa yang Anda inginkan. Bersikaplah sebagai seseorang yang telah menggapai apa yang Anda inginkan, karena hal itu akan membuat Anda lebih menerima tentang apa yang Anda inginkan." Agar lebih sering mengingat apa yang kita inginkan, kita bisa menuliskan semua skenario hidup kita di dalam secarik kertas atau papan yang kemudian ditempel di dinding. Atau disimpan di dalam sebuah buku. Sehingga, disaat kita masuk ke kamar atau disaat kita membuka buku, kita akan teringat akan tujuan dan skenario hidup kita. Semakin sering kita berpikir tentang keberhasilan dan kesuksesan, maka itulah yang akan kita dapatkan. Mulailah hati dan pikiran kita bersikap terbuka dan menerima. Karena apabila kita sudah mensyukuri apa yang ada, maka secara mental apa yang telah ada itu akan merasa senang melihat kita bahagia, dan hal itu akan mengundang yang lainnya untuk datang membuat kita bahagia. Dan bersiap-siaplah untuk menjadi seseorang yang bahagia. Sekian dulu untuk bagian ke-dua ini. Semoga bermanfaat. Mari kita share biar lebih bermanfaat. Salam KaBaRi Cinta …. Dian Hermanto.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun