Mohon tunggu...
Diah Woro Susanti
Diah Woro Susanti Mohon Tunggu... Full Time Blogger - blogger

Blogger, Content Creator FB : Mbak Dee Twitter/Ig : @mba_diahworo Email : Diahworosusanti@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Grebek KPK di Sekitaran Pasar Baru

19 Februari 2020   16:58 Diperbarui: 19 Februari 2020   17:03 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

But, see? Pilihan bu Pranata tidak salah. Sejak berjualan pertama kali - dimulai dari ayam seekor, lalu pelahan-lahan bertambah jadi tiga ekor, hingga sekarang bisa sepuluh ekor - jualannya makin dikenal pelanggannya. Nah, buat teman-teman yang mau nyobain ayam serundeng, ibu Pranata ada di emperan toko mulai berjualan dari sore sampai sehabisnya stok yang dibawa. Biasanya jam delapan sudah habis katanya. Masya Allah semoga bisa buka warung permanent ya bu. 

Soal rasa, saya kasih bintang delapan. Ayam gorengnya enak banget. Empuk. Bumbunya meresap ke dalam tulang. Sekedar saran, paling enak makan ayam serundeng tuh sebenernya pake tangan, jadi nasinya diuwek-uwek bareng serundeng, potongan ayam sama sambalnya. Sayang bu Pranata ga menyiapkan kobokan karena keterbatasan tempat, jadilah makannya pakai sendok plastik saja. 

Untuk tempat, saya kasih bintang enam. Pengunjung bisa duduk di emperan tangga-tangga pertokoan atau di bangku bakso seperti saya dan teman-teman.  Karena tempatnya ya memang begini, seadanya saja, tak ada meja makan. Piring makannya pun hanya dari rotan dialasi kertas nasi, jadi habis makan ga usah cuci piringnya lagi.  Untuk minuman, juga ga disediakan bu Pranata. Tapi jangan kuatir, kita bisa memesan teh botol atau air mineral di sebelah bu Pranata. 

Ngobras Seru Soal Upgrading Twitter

Setelah ngecas perut dengan kulineran ayam serundeng, saya dan teman-teman KPK pindah lokasi. Kali ini tujuannya ke Lapangan Banteng mau ngecas otak. Bahasannya seru banget soal upgrading twitter. Temanya Membuat Kalimat Efektif Di Twitter Untuk Mendulang Duit. Nah, yang asik, pematerinya mba Yayat yang seringnya dipanggil nyah Vale (cari sendiri gih kenapa hehehe) dan disponsori oleh air mancur menari, yeayyyy!!!

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Sambil gelaran tiker, saat angin sepoi-sepoi di sore manja sabtu tanggal 15 Februari 2020 silam, mba Yayat membuka dengan pertanyaan. Teman-teman tau ga, ada lho buzzer yang satu cuitannya senilai 5 juta rupiah berani lho dibayar brand. Pada mau ngga sih kaya gitu? 

Mau dooongg. Ga terasa, satu jam berlalu begitu saja. Pertanyan-pertanyaan yang sering muncul di kepala saya tapi ga berani diutarakan akhirnya mencuat juga. Alhamdulillah, dapet insight baru soal pertwitteran. Seneng banget ada acara kaya gini. Suasana yang santai di alam terbuka bener-bener bikin otak jadi makin bergizi. Sayang, hari semakin malam. Setelah pertunjukan air mancur menari usai, kami bubar jalan. Tak lupa, agenda ngobras berikutnya segera dibuat. Kira-kira apa ya? Nantikan pengumumannya di FB KPK yaaah :D

Dok. KPK
Dok. KPK

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun