Well, next. Bagaimana jika kita juga mengupas tipis perihal Paskah dalam kebudayaan Yahudi? Tertarik? So, markitalk...Â
Apa Makna Paskah/Passover bagi Masyarakat Yahudi?Â
Dalam sistem penanggalan masyarakat Yahudi yang berdasar sistem lunisolar, terdapat dua bulan yang tak luput dari perayaan penting. Yaitu:
1. Tanggal 1 bulan Tishrei, yang menandai tahun baru bangsa Israel yang ditetapkan pada masa pemerintahan Kaisar Titus Flavius. Biasanya ada peniupan shofar (semacam serunai panjang yang terbuat dari tanduk).Â
2. Tanggal 1 bulan Nisan, sebagai awal tahun baru menurut peraturan religi bangsa Yahudi pada masa kepemimpinan Musa. Penentuan tahun baru ini berdasar pada apa yang tertulis pada kitab Torah. Dikatakan sebagai tahun baru, merujuk pada kitab Torah:
(Imamat 23:5-6 )"Dalam bulan yang pertama, pada tanggal empat belas bulan itu, pada waktu senja, ada Paskah bagi TUHAN.
Dan pada hari yang kelima belas bulan itu ada hari raya Roti Tidak Beragi bagi TUHAN; tujuh hari lamanya kamu harus makan roti yang tidak beragi."
Sesuai dengan hukum atau perintah Allah (mitzvah) tersebut maka kaum Yahudi menjalankan Paskah selalu pada tanggal 14 bulan Nisan.Â
Pada tanggal 14 inilah Paskah merupakan hari peringatan kaum Yahudi saat keluar dari Mesir.
Ada beberapa hidangan yang diwajibkan tersedia pada perayaan Makan Paskah (seder) tanggal 14 Nisan, yaitu: memecahkan roti, meminum anggur, dan memakan sayuran pahit.Â
Dan pada tanggal 15 pada bulan yang sama setiap keluarga kaum Yahudi wajib menceritakan jejak bangsa Israel keluar dari Mesir.Â