Mohon tunggu...
Ni PutuRenny
Ni PutuRenny Mohon Tunggu... Mahasiswa - Primakara University

Hobi mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Strategi Branding Dalam Meningkatkan Pengenalan Merek

27 Juni 2024   02:10 Diperbarui: 27 Juni 2024   12:28 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Seberapa penting peran strategi branding produk di era digital saat ini? Di era digital, strategi branding produk sangat penting untuk keberhasilan bisnis. Globalisasi dan persaingan pasar yang semakin ketat mengharuskan perusahaan memiliki branding yang kuat dan efektif. Branding memiliki beberapa asas yang penting didalamnya yaitu konsistensi, kejelasan, kesinambungan, visibilitas, dan autentisitas (Kotler dan Pfoertsch dalam Bungin, 2015). Dengan teknologi digital yang memungkinkan konsumen memiliki akses lebih besar ke informasi. Strategi branding yang efektif memainkan peran penting dalam meningkatkan pengenalan merek, membangun loyalitas pelanggan, dan meningkatkan persepsi nilai, yang semuanya memiliki kontribusi pada kesuksesan suatu merek di pasar 

Meningkatkan pengenalan merek adalah proses memperkuat kesadaran dan pemahaman konsumen terhadap suatu merek. Menurut Destrina (2022), mempunyai merek yang kuat sangat penting karena membantu usaha bersaing efektif di pasar. Logo, sebagai langkah pertama dalam mengembangkan suatu merek, memainkan peran penting dalam proses ini. Ketika identitas merek, termasuk logo, warna, dan desain visual, digunakan secara konsisten, konsumen dapat dengan mudah mengenali produk di pasar yang penuh dengan pilihan. Pengenalan merek yang kuat tidak hanya membantu menciptakan kesan pertama yang positif, tetapi juga membangun kepercayaan pelanggan dalam jangka waktu yang panjang. 

Membangun loyalitas pelanggan melibatkan upaya untuk menciptakan hubungan yang kuat dengan konsumen. Menurut Nastain (2017) Kualitas produk yang tinggi memberikan kesan dan pengalaman positif bagi pemakai, yang kemudian menghasilkan loyalitas terhadap produk tersebut. Membangun loyalitas pelanggan melibatkan upaya untuk menciptakan hubungan yang kuat antara produk dan pelanggan, sehingga mereka memilih untuk tetap setia dan terus berinteraksi dengan merek tersebut. Ketika pelanggan memiliki pengalaman positif yang konsisten dengan produk, mereka cenderung kembali untuk melakukan pembelian ulang. Selain itu, branding yang kuat sering kali menciptakan hubungan emosional antara pelanggan dan produk, yang meningkatkan kesetiaan. Pelanggan yang loyal tidak hanya lebih mungkin untuk terus membeli produk, tetapi juga akan merekomendasikannya kepada orang lain, menciptakan efek pemasaran dari mulut ke mulut yang sangat berharga. 

Meningkatkan persepsi nilai mengacu pada upaya untuk meningkatkan cara konsumen memandang nilai produk. Menurut Sundari dan Sri (2018), persepsi harga dan citra merek memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap kepuasan pelanggan Meningkatkan persepsi nilai mengacu pada upaya untuk meningkatkan cara konsumen memandang nilai produk atau layanan yang ditawarkan oleh suatu merek. Produk yang dipersepsikan sebagai premium biasanya dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi karena pelanggan percaya bahwa mereka mendapatkan nilai yang lebih besar. Strategi branding yang efektif menekankan kualitas, inovasi, dan keandalan produk, membangun citra positif dan meningkatkan persepsi nilai di pasar.

Pada era digital saat ini, sebagai seorang pengusaha mengetahui strategi branding produk itu sangat penting untuk keberhasilan bisnis. Branding yang kuat membantu meningkatkan pengenalan merek, membangun loyalitas pelanggan, dan meningkatkan persepsi nilai produk. Dengan mengutamakan konsistensi, kejelasan, kesinambungan, visibilitas, dan autentisitas, perusahaan dapat menciptakan kesan positif, memperkuat hubungan dengan pelanggan, dan meningkatkan citra produk sebagai premium. Hal ini memberikan perusahaan keunggulan kompetitif dan berkontribusi pada kesuksesan jangka panjang di pasar yang semakin ketat.

References


Ainun, N., Wahida, A., & Maming, R. (2023, Januari). PENTINGNYA PERAN LOGO DALAM MEMBANGUN BRANDINGPADA UMKM. Jurnal Ekonomi & Ekonomi Syariah, 6(1), 675. https://stiealwashliyahsibolga.ac.id/jurnal/index.php/jesya/article/view/967/544 

Karsono, Purwanto, & Bin Salman, A. M. (2021). Strategi Branding Dalam Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat Terhadap Madrasah Tsanawiyah Negeri. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, (7), 7. https://www.jurnal.stie-aas.ac.id/index.php/jei/article/download/2649/1254 

Nazilal Mubarok, A. R., & Ikaningtyas2, M. (2023, September). Strategi Digital Marketing Untuk Meningkatkan Branding Produk Dalam Pengembangan UMKM Bintang Lestari Pada Kelurahan Karangtengah. Jurnal Widyakarya, 1(3), 3. https://journal.widyakarya.ac.id/index.php/jphm-widyakarya/article/download/984/1022/3407 

Ni Putu Lely Handayani1 , Dr. GN. Joko Adinegara2. (2022). PERAN SOSIAL MEDIA DALAM MENINGKATKAN DIGITAL BRANDING PERUSAHAAN JASA. Jurnal Undhirabali, 5, 401. https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/sintesa/article/download/2271/1795/0 

Yudha Putra, Prasetya Yoga Santoso, & R Rama Adhypoetro. (2021, Juni). Branding Produk Dalam Menjaga Loyalitas Konsumen Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Cyber PR, 1(1). https://mail.journal.moestopo.ac.id/index.php/cyberpr/article/viewFile/1415/836 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun