Mohon tunggu...
Diah Ayu
Diah Ayu Mohon Tunggu... karyawati -

Hati berdarah rindu... lengkung senyum sunyi syahdu... hening memaksaku bertamu... saat sunyi menghujam mimpi... membuyar angan.. terkunci dalam bayang - bayang

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

kepada Ay Mahening, Mbak yu Ayu

12 Oktober 2015   10:55 Diperbarui: 12 Oktober 2015   10:55 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dear : Ay Mahening....

 

Apa kabarmu mbak...? Lama tanpa sapa suara, jadi rindu ketawamu hingga terbahak - bahak... Hingga panas telinga dan ponsel ku... heeee... Sibukkah dirimu sekarang..? atau ada jadwal lainya..? Aku yakin sehari aja kamu gak bisa jauh dari kerjaan.. aku sungguh rindu awal kali perkenalan denganmu.. ada sesuatu yang nampak luar biasa olehmu.. heeee.... cantik ayumu, santun pibadimu, ceria sifatmu... aahhh aku benar - benar merindumu... kapan kau telp aku..?

 

Aku ingin sekali jumpa denganmu, setelah bulan yang lalu kita gagal untuk jumpa... Entah itu kapan, mungkin nunggu aku dinas ke surabaya lagi kayaknya... Andai kutulis semua tak habis kataku untukmu mbak yu ku ay mahening hingga lembaran ini penuh dan sesak berjejalan kata seperti penumpang bus mira... Simpan yaa sepucuk surat dari dinda mu ini, balas di bbm ku aja.. hehehehe

 

Untukmu mbak yu ku --->>>>

 

Kaulah itu...

Sosok yang awal ku jumpa...

Tulus rasa menjabat jemari....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun