Pengamalan nilai Pancasila dalam bidang ekonomi di lingkungan sekolah.
Apa itu pengamalan?
Pengamalan adalah proses, atau cara perbuatan mengamalkan, melaksanakan, pelaksanaan, perwujudan dan penerapan. Pengamalan nilai Pancasila adalah suatu perwujudan atau pelaksanaan dalam bentuk sederhana menjadikan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila sebagai pedoman atau tuntunan hidup bagi bangsa Indonesia dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari baik lingkungan rumah, sekolah maupun lingkungan masyarakat.
Pengamalan nilai Pancasila selain dalam bidang sosial ataupun budaya, pengamalan nilai Pancasila dapat pula diterapkan dalam bidang ekonomi. Bidang ekonomi tersebut mencakup pengelolaan keuangan, kegiatan ekonomi, produksi, konsumsi, dan distribusi.Â
Tujuan dari pengamalan nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk menjaga persatuan dan kesatuan, menumbuhkan rasa kedisiplinan dan tanggung jawab dalam masyarakat Indonesia, menciptakan kerukunan dalam masyarakat Indonesia, dan menjunjung tinggi toleransi dan tidak membeda-bedakan orang lain baik berbeda suku, ras, agama maupun golongan.Â
Salah satu tujuan dari pengalaman nilai Pancasila dalam bidang ekonomi di lingkungan sekolah adalah untuk menciptakan kerukunan, sikap toleransi dan memperkuat persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah. Pengamalan nilai Pancasila dalam bidang ekonomi di lingkungan sekolah adalah contoh implementasi dari sila ketiga (3) Pancasila yang berbunyi "Persatuan Indonesia".
Pada pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), kita akan belajar menyebutkan contoh pengamalan nilai Pancasila dalam bidang ekonomi di lingkungan sekolah. Contoh pengamalan nilai Pancasila dalam bidang ekonomi di lingkungan masyarakat sebagai berikut :
1. Jujur saat meminta uang sekolah kepada orang tua.
2. Membayar kebutuhan sekolah sesuai biaya yang telah ditentukan.
3. Menerapkan kantin kejujuran.
4. Tidak melakukan korupsi di sekolah.