Mohon tunggu...
Dian Rusniyanti
Dian Rusniyanti Mohon Tunggu... Administrasi - Sajak-sajak hidup

SEDERHANA ITU BAHAGIA BAHAGIA ITU SEDERHANA

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bingkisan Rindu untuk Ayah

5 Mei 2021   19:01 Diperbarui: 5 Mei 2021   19:04 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Deritamu kau sembunyikan

Ayah aku rindu tawa lepasmu

Aku rindu hangatnya kebersamaan

Bagikan deritamu ayah

Biarlah ku teguk pula hangatnya derita

Berbahagialah ayah ..

Aku anakmu setegar karang

Janganlah gelisah hatimu

Aku sudah terlatih

Kemarilah ayah ..

Aku rindu ..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun