Sudah tidak diragukan lagi bahwa tiap tahunnya Samarinda akan menghadapi banjir di beberapa titik. Pada kasus ini DPRD mendukung program tersebut, akan tetapi progam penanganan banjir tersebut masih menjadi program prioritas pada 2024 mendatang. Hal ini disampaikan oleh ketua DPRD, Sugiono.
"Pembanguan infrastruktur penanganan banjir masih menjadi program prioritas untuk dikerjakan pada anggaran 2024 mendatang untuk Samarinda yang lebih maju," ujar Sugiono.
Ia juga mengatakan program ini akan terus berlanjut karena ada beberapa titik yang masih tergenang air saat hujan deras. Karena menurutnya, pembangunan khusus penanganan banjir di Samarinda dilakukan secara bertahap.
"Ya masih menjadi prioritas. Karena beberapa kawasan di Samarinda masih tergenang air saat hujan deras," jelasnya.
Politisi PDIP itu juga membeberkan beberapa program yang akan terus dilanjutkan dalam skema pengendalian banjir di Samarinda yakni seperti peningkatan kualitas drainase hingga pembangunan embung atau polder. Dia mengharapkan anggaran tahun 2024 dapat memberikan dampak positif secara langsung untuk kesejahteraan masyarakat Kota Tepian.
"Misalnya pembangunan embung atau polder, drainase dan lainnya" tutupnya.
Bahkan Pemkot Samarinda dan program  Wali Kota Samarinda, Andi Harun dan Wakil-nya  Rusmadi Wongso  terus melaksanakan berbagai trobosan pembanguan pada tahun 2024 ini. Sejumlah proyek pembangunan dijalankan salah satunya adalah penanganan banjir. Banjir sendiri sudah menjadi masalah klasik di Kota Tepian.
Andi Harun juga memastikan beberapa program unggulan yang telah direncanakan untuk terus berjalan selama waktu kepemimpinannya. Termasuk dalam program penanganan banjir ini.
Di awal tahun 2024, ia berharap bisa berkomitmen untuk melanjutkan program unggulannya hingga berakhirnya masa jabatannya. Terutama dalam penanganan banjir, yang dianggapnya sebagai pekerjaan rumah (PR) penting yang harus terus diperhatikan setiap tahun.