[caption id="attachment_190299" align="alignnone" width="400" caption="Tangis dari mata Lelakiku"][/caption]
Lelakiku menangis, mendung di matanya
Kaca-kaca hampir pecah dari matanya
Lelakiku berduka
Lebih dalam dari apa yang pernah ku lihat sebelumnya
Sebelumnya, diam, tangis, hanya bagian dalam episode hidup yang tak se-sendu ini
Sekarang sendu itu nyata di hadapanku
Lelakiku menangis, lelakiku berduka
Lelakiku, aku ingin mendekapmu
Betapa ingin membuatmu lebih baik dari sendu ini
Tapi apa dayaku, tak sampai tangan ini meraihmu, mengusap bahumu
Untuk sekedar membuatmu lebih tenang, lepas haru
Lelakiku, bersabarlah
Perpisahan ini hanya penggal waktu
Sesaat…..
Untuk mempertemukanmu dengannya di tempat yang kekal
Lelakiku, kuatlah
Bahwa ia sedang tersenyum di sana
Melepas sakit yang pernah ada
Lelakiku, usap semua dukamu
Aku tetap berada di sisimu, setidaknya selalu ada dalam hatimu...
Dalam duka : Nenek tercinta Almh. Tuti (22 Juni 2012)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI