Mohon tunggu...
Lyfe

Pasar Sore Ramadan UGM Melimpah Takjil Ngabuburit Tak Membosankan

10 Juni 2017   15:56 Diperbarui: 10 Juni 2017   16:08 1012
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yogyakarta - Kegiatan mencari jajanan buka puasa sambil menunggu adzan magrib berkumandang atau yang biasa disebut ngabuburit sudah menjadi budaya bagi masyarakat Indonesia di bulan Ramadhan. Di Yogyakarta, banyak tempat yang bisa menjadi ajang ngabuburit masyarakat. Salah satu tempat ngabuburit yang paling banyak diburu yaitu Pasar Sore UGM. Begitu juga terlihat di minggu pertama bulan Ramadhan tahun ini, Selasa (30/05/2017).

Pasar Sore UGM terletak di sepanjang kawasan Lembah UGM, Bulaksumur, Sleman, Yogyakarta ini merupakan pasar musiman yang buka di sore hari hanya saat bulan Ramadhan saja. Pasar ini dipadati oleh para mahasiswa dan warga sekitar untuk berburu takjil. Ratusan aneka macam jajanan dijual oleh pedagang. Mulai dari minuman hingga makanan dijual seperti es tebu, es durian, es buah, es pisang ijo, es teler, siomay, cireng, jajanan pasar, bakso, dan masih banyak lagi. Selain itu, ada pula mahasiswa dan mahasiswi yang menjadi pedagang untuk mencari rizki di saat bulan Ramadhan. Sejak pukul 15.00 WIB lapak para pedagang sudah mulai terlihat berjejer di sepanjang jalan lembah UGM. Namun pasar akan mulai penuh sekitar pukul 16.30 WIB. Selepas jam tersebut, jalanan akan penuh sesak dengan kendaraan dan ramainya masyarakat yang berjalan kaki. Disini disediakan pula tempat lesehan untuk bersantai sembari menyantap jajanan atau takjil yang telah dibeli.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Suasana lembah yang penuh pepohonan menambah ngabuburit di lembah UGM sangat nyaman. Pengunjung ada yang datang bersama teman ataupun keluarga tidak akan kecewa. Banyaknya pilihan takjil berjejer menarik mata untuk berjalan kaki menyusuri jalan. Ratusan orang datang memenuhi lembah UGM disetiap sore tentu melesatkan omset pedagang. Pantas saja banyak pedagang tertarik untuk membuka lapak di kawasan ini. Masjid besar UGM pun terletak di kawasan UGM ini membuat kaum muslim tak perlu buru-buru mencari masjid untuk melaksanakan ibadah shalat maghrib. Akses parkir motor yang mudah berada di pinggir jalan dekat dengan pedagang. Namun bagi pengguna kendaraan bermobil cukup susah untuk menembus sepanjang jalan yang ramai, untuk bagian parkir bermobil sudah disediakan tempat. Jadi tak perlu khawatir tentang dimana tempat dapat memarkirkan kendaraan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun