telah gugur putra ibu pertiwi
di negaranya sendiri
telah gugur pejuang demokrasi
ditembak timah panas oleh aparat di negerinya sendiri
telah tiada pejuang demokrasi
mulut mereka dibungkam oleh negaranya sendiri
- ini puisi untuk pejuang demokrasi yang gugur saat
ingin membenahi negerinya sendiri-
-malang,28sept19, maghrib
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!