Mohon tunggu...
Dhieny Megawati
Dhieny Megawati Mohon Tunggu... -

Seseorang yang ingin menjadi berarti ^_^

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tempias Jiwa

21 Desember 2011   12:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:56 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada, berkalang tempias kabut

Ada, bergelung dunia kelabu

Ada, bersama gelombang tak seru

Sadarkah? betapa perindu mencinta raga dan sukmamu tanpa koma

Sadarkah? Betapa ringkih jala tertebar di samudra

Kau terlalu kecil untuk bersembunyi, terlalu nyata untuk tak ada

Bangunlah jiwa … Kau Ada dan sadar! bukan tiada dan terlupa

Santin _  Hongkong

Tengah winter

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun