Judul: Pentingnya Literasi Digital di Era Modern untuk Mendukung Kemajuan Masyarakat
Penulis: Dhea Julia Cahyani & Vera Sardila
Pendahuluan
Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, kehidupan manusia mengalami perubahan yang signifikan. Teknologi tidak hanya menjadi alat bantu, tetapi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari berbagai aspek kehidupan. Era digital ini menuntut masyarakat untuk memiliki keterampilan baru, salah satunya adalah literasi digital. Literasi digital tidak hanya mengacu pada kemampuan teknis dalam menggunakan perangkat, tetapi juga mencakup kemampuan berpikir kritis, memahami informasi secara mendalam, dan beretika dalam menggunakan teknologi.
Seperti yang dikatakan oleh Paul Gilster, "Di dunia yang semakin terkoneksi, literasi digital adalah keterampilan dasar yang diperlukan untuk bertahan dan berkembang." Hal ini menegaskan pentingnya literasi digital dalam menghadapi tantangan global saat ini.
Artikel ini bertujuan untuk membahas pentingnya literasi digital, tantangan yang dihadapi masyarakat Indonesia dalam mencapainya, serta langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan literasi digital di berbagai kalangan.
Konsep Literasi Digital: Lebih dari Sekadar Kemampuan Teknologi
Literasi digital memiliki cakupan yang luas dan kompleks. Menurut para ahli, literasi digital mencakup kemampuan untuk menggunakan, menganalisis, menciptakan, dan membagikan informasi dengan bijak melalui teknologi digital. Beberapa aspek utama dari literasi digital meliputi:
1. Kemampuan Teknis
Pada level dasar, literasi digital berarti mampu mengoperasikan perangkat seperti komputer, ponsel pintar, atau perangkat lunak tertentu. Namun, kemampuan ini harus terus dikembangkan seiring kemajuan teknologi yang semakin dinamis.
2. Kritisisme Informasi