Mohon tunggu...
Choirunnisa
Choirunnisa Mohon Tunggu... Freelancer - mengurus rumah tangga

Thinking extrovert

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

The 2-Minute Rule, Metode Sederhana untuk Mengatasi Tugas Kecil yang Menumpuk

29 September 2024   14:42 Diperbarui: 29 September 2024   14:48 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: freepik.com/Wayhomestudio

Pernahkah kamu merasa kewalahan dengan tumpukan tugas kecil yang sering terlewatkan? 

Mulai dari membalas pesan, mencuci piring, hingga mencatat ide singkat yang muncul begitu saja. 

Tugas-tugas kecil ini sering kali dianggap remeh, namun tanpa disadari, bisa menumpuk dan menambah beban pikiran. 

Jika terus ditunda, mereka akan berubah menjadi pengingat stres yang membuat kita merasa tak berdaya. 

Di sinilah The 2-Minute Rule dari David Allen hadir sebagai solusi sederhana namun efektif.

Apa itu The 2-Minute Rule?

The 2-Minute Rule adalah konsep yang diperkenalkan dalam buku Getting Things Done oleh David Allen, seorang pakar produktivitas. 

Prinsip utamanya sangat mudah: 

Jika ada tugas yang bisa diselesaikan dalam dua menit atau kurang, lakukan sekarang!

Ini adalah cara untuk menangani tugas-tugas kecil yang sering kali dikesampingkan karena dianggap sepele. 

Padahal, menunda hal-hal kecil ini bisa berujung pada penumpukan pekerjaan yang membuat kita stres dan kehilangan fokus.

Ilustrasi meja kerja yang berantakan tidak langsung dirapihkan. Foto: freepik.com/freepik
Ilustrasi meja kerja yang berantakan tidak langsung dirapihkan. Foto: freepik.com/freepik

Mengapa metode ini efektif?

Sekilas, dua menit mungkin terdengar singkat. Namun, jika kita memperhatikan banyaknya tugas kecil yang muncul setiap hari, kita akan terkejut melihat betapa besar dampaknya jika tugas-tugas tersebut diselesaikan seketika.

Contoh sederhana seperti memeriksa email, membuang sampah, atau merapikan barang-barang di meja bisa terasa remeh. Tapi, jika dibiarkan menumpuk, tugas-tugas kecil ini justru bisa menjadi penghambat yang membebani pikiran.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Experimental Psychology menunjukkan bahwa kebiasaan menunda-nunda, terutama pada tugas kecil, dapat menurunkan kinerja secara keseluruhan dan meningkatkan tingkat stres . 

Hal ini menguatkan argumen bahwa pendekatan seperti The 2-Minute Rule dapat membantu mengatasi kecenderungan ini dan meningkatkan kesejahteraan mental.

Berikut beberapa alasan mengapa The 2-Minute Rule efektif dalam meningkatkan produktivitas:

1. Mengurangi beban pikiran
Penelitian dari Harvard Business Review menunjukkan bahwa pikiran yang terus-menerus dipenuhi oleh daftar tugas yang belum terselesaikan menyebabkan apa yang disebut Zeigarnik Effect---kecenderungan otak untuk terus mengingat tugas yang belum selesai. 

Dengan segera menyelesaikan tugas-tugas kecil, kita dapat mengurangi "beban kognitif" ini, yang pada gilirannya membantu kita merasa lebih tenang dan lebih fokus .

2. Mencegah kebiasaan menunda-nunda
Menunda pekerjaan sering kali menjadi kebiasaan buruk yang sulit diatasi. Sebuah studi oleh Piers Steel dalam bukunya The Procrastination Equation menyebutkan bahwa prokrastinasi atau menunda sering kali terjadi karena adanya rasa kewalahan atau ketidakjelasan terhadap tugas. 

Dengan menggunakan The 2-Minute Rule, kita bisa menghindari kebiasaan ini karena kita mulai dengan tugas yang kecil dan sederhana, menghindari rasa kewalahan.

3. Memicu produktivitas berkelanjutan
Menyelesaikan tugas-tugas kecil dengan cepat memberikan rasa pencapaian yang disebut "small wins" dalam studi psikologi produktivitas oleh Teresa Amabile dari Harvard Business School. 

Menurutnya, pencapaian kecil ini dapat memicu motivasi dan semangat yang berkelanjutan dalam menghadapi pekerjaan yang lebih besar . Jadi, memulai dengan tugas-tugas kecil adalah strategi efektif untuk membuka aliran produktivitas yang lebih besar.

Tantangan dan solusi

Tidak semua tugas bisa diselesaikan dalam dua menit, dan tidak semua layak diperlakukan dengan aturan ini. 

Misalnya, tugas besar seperti menyusun laporan atau merencanakan acara memerlukan waktu lebih lama. 

The 2-Minute Rule bukan tentang menyelesaikan semua pekerjaan secepat itu, melainkan melatih diri untuk lebih proaktif terhadap tugas-tugas kecil yang sering terlupakan.

Jika kebiasaan menunda adalah tantangan terbesar, mulailah dengan tugas kecil. Identifikasi pekerjaan yang sering terabaikan dan terapkan aturan ini. Ketika menjadi kebiasaan, dampaknya terasa bukan hanya pada produktivitas, tetapi juga kualitas hidup secara keseluruhan.

Mengatasi rasa malas dan kebiasaan menunda

Banyak dari kita terjebak dalam siklus penundaan karena menganggap suatu tugas terlalu kecil untuk diambil tindakan segera. 

Padahal, semakin banyak kita menunda, semakin besar tumpukan yang harus diselesaikan. Salah satu cara paling sederhana untuk mengatasi rasa malas adalah dengan memulai dari tugas-tugas yang paling ringan. 

Inilah inti dari The 2-Minute Rule: 

Jangan menunggu hingga tugas-tugas kecil menumpuk menjadi sesuatu yang besar dan membebani kamu.

Dengan menerapkan metode ini, seseorang bukan hanya menjaga keseharian tetap teratur, tetapi juga melatih disiplin untuk menyelesaikan apa yang ada di depan mata. 

Ini adalah langkah kecil, tetapi sangat berarti dalam membentuk pola pikir produktif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun