Malam itu saya benar-benar dimanjakan dengan kosntelasi bintang-bintang yang menjadi beraneka macam bentuk menurut imajinasi saya. Beberapa kali saya melihat meteor yang bergesekan dengan atmosfir bumi dan tidak lupa saya tidak meminta apa-apa "buat apa.?" sembari saya tersenyum sendiri. Goncangan ombak makin membut tidak nyaman, dan menjelang subuh saya melompat dan segera merapat ke darat. Lebih baik basah daripada muntah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H