Mohon tunggu...
J Wicaksono
J Wicaksono Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi Kesehatan ingin belajar menulis

Saya suka menulis dan membaca berbagai artikel

Selanjutnya

Tutup

Bola

Marcelino Ferdinand, Center Point Untuk Kita Mendunia

30 Maret 2024   21:19 Diperbarui: 30 Maret 2024   21:31 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marcelino di KMSK DEINZE (Sumber : Dokumen KMSK)

MARCELINO FERDINAND, CENTER POINT UNTUK KITA MENDUNIA

Mungkin pembaca sekalian tergelitik akan judul tulisan saya kali ini. Namun bagi saya hal ini adalah kata kunci bahwa Timnas sudah mendunia.

---

Sebelum kita membahas hal ini, saya mengajak sahabat semua meninggalkan istilah naturalisasi. Saat ini dalam Timnas, azasinya hanya satu pemain yang murni buah naturalisasi, yakni sosok Mark Klock -- Gelandang Kebanggaan kita bersama.

Deretan pemain yang mengisi Line-Up kita, bukanlah naturalisasi. Mereka adalah pemain diaspora, mereka adalah Indonesia, dan mereka adalah kita.

Diaspora, merupakan asimilasi dari Bahasa Yunani yang artinya penyebaran atau penaburan benih. Istilah ini diberikan kepada bangsa atau etnis manapun yang terpaksa atau terdorong untuk meninggalkan negeri asal mereka dengan alasannya masing-masing. Mereka adalah manusia serumpun dengan etnis/bangsa aslinya.

Berdasarkan terminologi ini, maka sah jika kita menyebut Baggot, Hubner, Jenner, Walsh, Pattinama, Struick, Amat, Tjoe-A-On, Idzes, Haye, Oratmangoen sebagai Diaspora Bangsa Indonesia. Bahkan jika Paez, Audero hingga Margono kelak bergabung,maka keseluruhan mereka adalah Bangsa Indonesia.

---

Mengapa Lino (Marcelino) adalah center point untuk kita mendunia?

Argumentasinya adalah karena satu hal. Marcelino adalah keturunan asli Indonesia terbaik yang sekarang ada di Timnas. Hal ini bukan berarti mengecilkan peran Fikri, Sananta, Ridho, Arhan, Mangkualam dan lainnya. Tentang Lino sebagai pemain terbaik adalah hal yang dimaklumi bersama dan sudah terbukti kebenarannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun