Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Kabupaten Bekasi mengadakan rapat koordinasi (rakor) pada Sabtu-Ahad, 31 Agustus – 1 September 2024 bertempat di Hotel Atharraz Bogor.
DewanÂPeserta rakor adalah jajaran pengurus tingkat kabupaten hingga kecamatan dengan tema penguatan struktur dan sistem organisasi guna membentuk DDII yang profesional dan modernisasi dakwah di era digital.
Ketua DDII Kabupaten Bekasi, KH. Ahbab Akhfasy mengatakan sebagai wadah perjuangan dakwah, DDII harus mampu merespon perkembangan zaman, meningkatkan tata kelola manajemen dakwah yang profesional dan terorganisir secara baik.
“Dakwah berjamaah yang terorganisir akan menghasilkan dampak kebaikan yang lebih luas seperti diucapkan Sayyidina Ali Karromallahu Wajhah, "Kebenaran yang tidak terorganisir, akan kalah dengan kebatilan yang terorganisir, “ terangnya.
Kyai Ahbab menambahkan dakwah merupakan kewajiban semua orang. Berperilaku baik termasuk bagian dari dakwah. Kita semua harus berperan mengajak kepada kebaikan, karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.
“Wa man ahsanu qoulan mimman da'aa ilallahi wa'amila sholihan wa qola innani minal muslimin," jelasnya mengutip Q.S. Fushshilat ayat 33.
Ketua DDII Jawa Barat, KH. Muhammad Roinul Balad saat membuka acara berpesan kepada para pengurus dan kader DDII agar tidak berhenti mendayung dan terus menebarkan dakwah ditengah masyarakat.
“Teruslah laju, jangan berhenti bergerak dalam berdakwah. Maju terus walaupun banyak menemukan kesulitan di medan juang, “ tegasnya.
Ia memberikan apresiasi kepada DDII Kabupaten Bekasi yang dinilai sangat aktif berkiprah dalam dakwah. Meski baru sekitar dua tahun kepengurusan DDII Kabupaten Bekasi terbentuk tapi sudah mampu menghadirkan program kegiatan yang cukup beragam.
Sementara Dewan Syuro DDII Kabupaten Bekasi, Dr. Abdul Djabar Madjid dalam pengantarnya mengajak pengurus yang sebagian besar guru sekaligus da'i supaya ikhlas dalam perkataan dan perjuangan serta harus benar niatnya.
“Karena semua yang kita lakukan hakikatnya hanya menuju kepada keridhoan Allah Subhanahuwa ta'ala, “ pesannya.