gorontalo bukan hanya saja penghasil jagung ke sembilan besar di indonesia, tetapi gorontalo juga penghasil salah satu bahan makan ialah singkong. Petani gorontalo kini punya pilihan, bertani jagung atau singkong. Singkong atau ubi, kini banyak dikembangkan di daerah ini, terutama di daerah kabupaten gorontalo. Ubi yang di taman petani merupakan ubi untuk produksi tepung tapioka. Seperti diketahui sejak beberapa tahun terakhir, gorontalo memiliki pabrik tapioka tang reprensentatif dan mampu memproduksi tepung tapioka 20 ton per hari. Tingginya tingginyaa kebutuhan pabrik, membuat harga ubi cukup menggiurkan. Terungkap bahwa potensi akan budidaya hingga hasil  dari tanaman singkong asal gorontalo, sangat dinanti perkembangannya. Untuk menjadi bagian dalam mendukung ketahanan nasional.
nah selain singkong yang berjenis  kasesa untuk di olah menjadi tepung tapioka, di gorontalo juga banyak jenis singkong lainnya.  salah satu makanan (cemilan) yang bisa dibuat UMKM oleh masyarakat.
Kuliner gorontalo ada yang makanan berat dan ada juga makanan ringan. Untuk makanan ringgan banyak sekali, misalnya kerupuk singkong gula merah, yang sudah sejak lama masyarakat gorontalo konsumsi.
yaitu krepek kasubi pahangga,untuk membuat keripik singkong gula merah ini kita hanya membutuhkan 2 bahan utama yaitu singkong dan gula merah. Â kasubi pahangga bisa diartikan dalam bahasa indonesia adalah kasubi disebut singgkong/ubi dan pahangga disebut gula aren (gula merah). Baiklah ini adalah bahan dan cara pembuatannya.
Bahan :
- 1 kg singkong
- 250 gr gulah merah
- sdt garam
- secukupnya pewarna makan kuning
- 100 ml air
- secekupnya minyak goreng
Cara membuat :
1. Kupas singkong cuci bersih lalu parut hingga halus, setelah singkong diprut tambahkan sejumput dan secukupnya perwarna makanan aduk hingga tercampur merata.
2. siapkan daun pisang lalu letakan 1 sendok adonan singkong parut lalu lapisi dengan plastik lalu tipiskan hingga rata menngunakan rolling pin, cetak sesuai selera tipis lebih enak dan renyah lakukan hingga adonan habis.
3. siapkan panci kukusan lalu kukus adonan  hingga matang dan berubah menjadi bening. Jika sudah matang tata dalam wadah dan siap deijemur. Jemur keripik hingga setengah kering lalu lepaskan dau  yang masih menempel lalu jemur kembali hingga benar benar kering.
4. setelah keripik kering,siapkan minyak panas lalu goreng keripik sebentar seperti menggoreng kerupuk ,jika sudah matang angkat dan tiriskan. Dalam panci terpisah rebur gulah merah dengan air masak hingga gula larut, Diamkan sampai setengah dingin.
5. saat gula masih cair ceceri keripik dengan gulah merah biarkan hingga gula mengering dan keripik siap dinikmati.
baik terima kasih telah membaca semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H