Desa Wringinanom, Malang - Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang menjalankan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) dengan penuh semangat dan antusias. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kelompok 12 gelombang 9 yang terdiri dari Dhaifan Hindrawardana, Rio Rizky Gusva, Hilda Aulia Sahra, Fahridlo Zakariya, dan Siti Maulidah dari program studi Manajemen dan dibimbing dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ibu Viajeng Purnama Putri, S.E., M.M, untuk mengembangkan salah satu objek wisata di Desa Wringinanom.
Bertujuan untuk meningkatkan popularitas wisata di Desa Wringinanom, kelompok 12 mengarahkan perhatian mereka pada pengembangan Banyumaro tubbing. Dengan semangat untuk mengimplementasikan pengetahuan yang telah mereka peroleh di universitas, kelompok ini memutuskan untuk memanfaatkan platform media sosial untuk mempromosikan objek wisata tersebut.
Langkah awal program ini adalah mengambil konten yang menarik, diikuti dengan proses editing video yang kreatif. Hasilnya kemudian diserahkan kepada pengelola wisata Banyumaro tubbing untuk mendapatkan konfirmasi atas keunikan dan daya tariknya. Setelah mendapat persetujuan, konten tersebut diunggah ke platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan lainnya.
Pengelola Banyumaro tubbing menyambut baik bantuan dari mahasiswa ini. Dengan adanya konten promosi yang menarik, mereka percaya bahwa popularitas wisata Banyumaro tubbing akan meningkat secara signifikan dan lebih dikenal oleh masyarakat luas.
Kegiatan ini merupakan contoh nyata dari kontribusi mahasiswa dalam pengembangan komunitas lokal melalui penerapan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki. Semoga langkah-langkah seperti ini dapat terus memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pariwisata lokal.
