Mohon tunggu...
Nahariyha Dewiwiddie
Nahariyha Dewiwiddie Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis dan Pembelajar

🌺 See also: https://medium.com/@dewiwiddie. ✉ ➡ dewinaharia22@gmail.com 🌺

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Menulis, Juga Butuh Performa dan "Stamina" yang Baik

26 Mei 2017   07:43 Diperbarui: 26 Mei 2017   09:25 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Start Up Donut

Kegiatan apa lagi, yang dilakukan oleh kita di hari libur, selain jalan-jalan? Ya, jika kita melihat pada hari libur panjang seperti saat ini, pastinya banyak orang yang menghabiskan waktunya dengan liburan di berbagai tempat, bahkan sampai ke luar kota. Pantas saja ya, kalau di saat-saat seperti ini, di tempat-tempat tertentu, antrian kendaraan menuju tempat wisata, padatnya luaaar biasaaa!

Kalau liburan kita sudah terpuaskan, banyak manfaat yang akan kita dapat. Misalnya, menyegarkan pikiran yang suntuk, hati semakin senang, dan menambah pengalaman-pengalaman baru.  Akibatnya, performa kita akan pulih dan bisa memunculkan ide-ide yang baru dan tak terduga!

Jadi, jika kalian merasa pikirannya jenuh dan kacau balau, coba tanya pada diri sendiri,  apakah kalian “kurang piknik”?. Kalau iya, segeralah berlibur, dan sebaiknya cari destinasi wisata yang belum pernah dikunjungi sebelumnya!

  • Membaca

Tak ada obat ampuh yang bisa menyembuhkan kebuntuan dalam menulis, selain membaca. Ya! Benar sekali. Bukankah kita bisa lancar menulis—bahkan sampai beratus-ratus lembar karena “rakus” dalam membaca? Tentu, karena tulisan-tulisan yang berkualitas itu, biasanya tak cukup kalau mengandalkan pengalaman pribadi saja, pasti akan ditambahkan oleh materi ilmiah dan riset-riset—yang ujung-ujungnya, membutuhkan kegiatan yang bernama MEMBACA!

Nah, kalau kita merasa kegiatan menulis yang dilakukan membuat pikiran semakin jenuh, segera tinggalkan buku catatan dan laptop! Beralihlah dengan membaca hasil karya-karya penulisnya. Oh ya, pada zaman ini, karya-karya mereka mereka sudah tersebar luas, lho! Mau baca artikel-artikel di e-book dan di laman internet pada gadget, silakan. Atau yang mau bersikukuh dengan bentuk “tradisionalnya” (baca: buku cetak), boleh juga.

Hmmm, saya jadi teringat pepatah Mesir yang menyatakan: “Buku adalah makanan bagi jiwa manusia”.  Dan, hal itu tepat sekali bagi kita, karena ketika kita membaca buku, bahkan di artikel-artikel yang berwujud media lain, secara langsung akan memberi asupan nutrisi bagi pikiran dan hati, dan pastinya, akan meningkatkan “stamina” mental untuk peningkatan performa kita dalam menulis, iyaa ‘kan?

  • Silaturahmi

Sebagai penulis—yang notabenenya adalah makhluk sosial—kita  tidak mungkin terus-terusan jadi “katak dalam tempurung”. Mengurung di kamar, dan merangkai kata-kata dalam sunyi dan sendiri. Sudah jelas, kalau kita terus-terusan berkarya dengan situasi macam ini, kita akan mudah jenuh dan dilanda rasa kesepian!

Ya, kalau begitu, apa yang harus kita lakukan? Keluarlah dari rumah, dan “bermainlah” bersama orang-orang yang sudah terlalu lama kita “lupakan” karena kegiatan masing-masing. Orang-orang tersebut, ya bisa berupa kerabat, pasangan, maupun sahabat. Manfaatkanlah momen yang berharga, seperti hari raya untuk melepas rindu dan berbagi bersama dalam sebuah obrolan. Niscaya, galau akan hilang, semangat baru dalam diri kita akan hadir kembali, dan ide-ide untuk keperluan menulis, akan datang mengalir!

Oh ya, ada satu lagi. Walaupun ketiga cara di atas adalah untuk memulihkan kondisi psikis kita, bukan berarti masalah fisik, kita abaikan. Bukankah kondisi raga, bisa berpengaruh pada jiwa kita? Oleh karena itu, kalau nggak sanggup menulis larut malam karena kelelahan dan ngantuk, sebaiknya ambil waktu untuk tidur yang cukup ya! Kemudian, teruskanlah menulis pada keesokan harinya, dalam kondisi tubuh dan pikiran, dalam kondisi segar.

Nah, para penulis dan blogger, adakah cara lain untuk memulihkan “stamina” psikis kita?

Demikianlah, semoga bermanfaat. Salam Kompasiana!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun