Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA, melalui program sosialnya, telah memberikan kontribusi yang sangat berharga bagi keluarga dhuafa di lingkungan sekitar. Salah satu contohnya adalah pemberian modal usaha warung kepada Ibu Yuyun, seorang single parent dengan tiga anak, salah satunya adalah seorang tunawicara. Kini, Ibu Yuyun dapat memulai usaha warung nya dengan bantuan dari para donatur yang telah berdonasi.
Tidak bisa dipungkiri bahwa hidup sebagai keluarga dhuafa memiliki tantangan tersendiri. Ibu Yuyun, yang sehari-hari bekerja sebagai tukang urut dan cuci gosok keliling, harus memikul tanggungjawab sebagai satu-satunya pencari nafkah dalam keluarganya. Kepergian suaminya beberapa waktu lalu meninggalkan beban ekonomi yang berat baginya. Namun, dengan adanya pemberian modal usaha warung, peluang untuk meningkatkan taraf hidup keluarganya tampak lebih cerah.
Dengan dana sebesar 1.290.000 yang terkumpul dari sumbangan para donatur, Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA menunjukkan kepedulian mereka terhadap kaum dhuafa. Melalui seleksi yang cermat, Ibu Yuyun dipilih sebagai penerima bantuan karena komitmen dan ketekunan dalam mencari nafkah untuk keluarganya, meski dalam keadaan sulit.
Bantuan modal usaha warung ini diharapkan dapat memberikan perubahan nyata bagi kehidupan Ibu Yuyun dan keluarganya. Dengan memulai usaha warung, Ibu Yuyun dapat meningkatkan pendapatan keluarganya secara berkelanjutan. Hal ini juga membuka peluang untuk memperluas jaringan sosial dan pelanggan, yang pada gilirannya dapat memberikan stabilitas ekonomi jangka panjang.
Selain menyediakan modal usaha, tim Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA juga memberikan pendampingan dan bimbingan kepada Ibu Yuyun dalam mengelola usaha warungnya. Dalam pendampingan ini, Ibu Yuyun akan diberikan pengetahuan dan strategi untuk mengoptimalkan usahanya, termasuk manajemen keuangan, pemasaran, dan keputusan bisnis yang cerdas.Program pemberdayaan keluarga dhuafa seperti ini tidak hanya memberikan dampak positif secara ekonomi, tetapi juga membuka peluang-peluang baru untuk memberikan harapan dan motivasi bagi mereka yang membutuhkan. Kami Mahasiswi dan para Dosen FKIP UHAMKA merasa bangga dan berterima kasih kepada para donatur yang telah berdonasi, hanya dengan partisipasi mereka semua bantuan ini dapat terlaksana.
Dalam mencapai tujuan pemberdayaan dhuafa, kolaborasi dan partisipasi dari berbagai pihak sangatlah penting. Bersama-sama, kita dapat mewujudkan tingkat kesejahteraan yang lebih baik bagi keluarga-keluarga dhuafa di sekitar kita. Kita perlu terus memberikan perhatian dan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, sehingga mereka dapat meraih mimpi dan cita-cita mereka. Mari kita jadikan kisah sukses Ibu Yuyun sebagai inspirasi untuk terus berbuat baik dan membantu sesama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H